Imbas Kematian Harimau, Bobby Nasution Tak Akan Tutup Medan Zoo
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menegaskan bahwa Pemko Medan tidak akan menutup Medan Zoo setelah adanya kematian dua harimau Sumatra.
BaperaNews - Wali Kota Medan, Bobby Nasution, mengumumkan bahwa Pemko Medan tidak akan menutup Medan Zoo atau Kebun Binatang Medan.
Pernyataan ini disampaikan menyusul kematian dua harimau Sumatra dan satu harimau Benggala dalam dua bulan terakhir, serta kondisi kritis empat harimau lainnya di Medan Zoo.
"Kita lihat satwanya dulu (tidak akan Medan Zoo ditutup). Fokus kita hari ini sudah disampaikan oleh tim dokter satwa. Yang harus dilakukan adalah pemberian pakan dan obat-obatan," ungkap Bobby Nasution pada Rabu (17/1).
Meskipun menghadapi kematian dan kondisi kritis beberapa satwa, Bobby Nasution menegaskan bahwa Pemko Medan akan memfokuskan upaya pada perawatan dan pengobatan satwa yang tersisa.
"Hewannya pasti kita rawat. Saya bukan membela diri. Dipelajari sama-sama harimau itu umur lifetime-nya berapa tahun. Yang ada di Medan Zoo berapa tahun. Memang pasti ada kurang-kurang dalam perawatan kami pasti," tambahnya.
Bobby Nasution juga mengajak untuk mengkaji ulang batas usia harimau sebagai faktor yang berkontribusi terhadap kondisi satwa.
Baca Juga : Lepas Dari Kandang Saat Ingin Diberi Makan, Pria di Samarinda Tewas Dimakan Harimau
Ia berpendapat bahwa kematian dan masalah kesehatan yang terjadi di Medan Zoo bukan semata-mata karena kesalahan manajemen, melainkan juga dipengaruhi oleh faktor umur dan pola pemberian pakan.
"Tapi sama-sama kita buka data berapa lifetime harimau dan berapa umur harimau yang ada di Medan Zoo hari ini. Dibilang karena umur pasti ada bagiannya. Dibilang karena perawatan pasti ada bagiannya, dibilang karena manajemen pasti ada bagiannya. Jadi saya enggak bilang 100 persen karena umur, 100 persen karena manajemen, 100 persen karena pola pemberian pakannya. Nah, ini semua punya andil di sini," jelasnya.
Meski mendapat saran untuk memindahkan satwa Medan Zoo ke tempat yang lebih baik, Bobby Nasution menolak opsi tersebut. Menurutnya, Pemko Medan telah mendatangkan tim dokter satwa untuk merawat satwa secara langsung di lokasi.
"Kalau dititipkan kan harus dipindahkan. Kita lihat kondisinya juga apakah dipindahkan nanti perjalanannya ini hewannya seperti apa. Jangan nanti setelah dipindahkan dalam perjalanan malah mati. Nah lebih bagus yang mau merawat kita datangkan. Bukan yang sakitnya kita pindahkan. Karena kondisinya kebun binatang yang paling dekat di sini juga jaraknya agak jauh," papar Bobby Nasution.
Wali Kota Medan, yang juga menantu Presiden RI Joko Widodo, berkomitmen untuk memberikan prioritas pada perawatan satwa di Medan Zoo. Ia menyebut bahwa telah diadakan pertemuan tertutup untuk membahas masalah tersebut, namun tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Baca Juga : Sempat Jadi Sorotan, Ini Hasil Lab Kematian Cenora Harimau Alshad Ahmad