Hilang Dari PlayStore, Binomo Diduga Ganti Nama

Mendadak hilang dari Playstore, aplikasi judi yang berkedok trading, Binomo diduga mengganti namanya namun tetap pakai logo yang sama.

Hilang Dari PlayStore, Binomo Diduga Ganti Nama
Ilustrasi penipuan aplikasi Binomo. Gambar : ANTARA/Dok. RENO ESNIR

BaperaNews - Diduga Aplikasi judi yang berkedok trading, Binomo, mendadak hilang dari Play Store dan App Store. Binomo yang diduga aplikasi judi tersebut diduga mengganti namanya namun tetap memakai logo yang sama. Penggantian nama Binomo pertama kali dilaporkan oleh pengguna Twitter @erlanggacor.

Dalam postingan, ia membagikan sebuah tangkapan layar di toko aplikasi Apple Store, bernama Stockbroker, logo tersebut nampak sangat mirip dengan logo Binomo. “Binomo ganti nama lagi wkkk ketar ketir mereka” tulisnya.

Sebelumnya Binomo viral karena menjadi aplikasi judi berkedok binary trading investasi, belakangan baru diketahui ternyata aplikasi tersebut sistem kerjanya judi, bukan investasi. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) sudah memblokir sebanyak 1.222 situs web ilegal dan tidak benar dalam sistemnya sepanjang tahun 2021 kemarin.

Kepala Plt Bappebti, Indrasari Wisnu, mengungkap pemblokiran tersebut dilakukan karena 1.222 situs diketahui ilegal. Ada 92 domain biner opsi yang diblokir diantaranya Binomo, Olymptrade, IQ Option, Quotex, dan sebagainya.

Baca Juga : Ini Alasan Pemerintah Blokir Ratusan Robot Trading Dan Puluhan Situs Binary Option

Bappebti juga memblokir 336 trading robot seperti SmartX, Raibot Look, Auto Trade Gold, Fin999, DNA Pro, Sparta, EA 50, Fsp Akademi Pro, dan perusahaan sejenis lainnya. Wisnu membuat ilustrasi yang memakai biner opsi hanya menebak instrumen keuangan misalnya Kripto, Forex, atau indeks saham akan naik dan turun dalam waktu tertentu.

Jika benar tebakannya, ia akan mendapat untung yang besarnya tak sampai 100% dari modal awal, dan jika ia salah dalam menebak, ia akan rugi 100% atau seluruh modalnya hilang. Untuk Binomo sendiri memang banyak diperbincangkan beberapa waktu terakhir, Binomo viral tidak karena pencapaiannya namun karena dianggap menipu.

Sudah ada 8 orang korban aplikasi judi Binomo yang melaporkan aplikasi judi tersebut dan para affiliatornya ke Badan Kriminal dan Reserse Polri, mereka mengalami kerugian puluhan hingga ratusan juta, jika ditotal semuanya mencapai Rp 2,4 Milyar.

“Iya, kami sudah lapor, kita buat laporan tentang binary option, khususnya Binomo ini” ujar Finsensius, pengacara salah satu korban hari Kamis 3 Februari 2022 di Bareskrim Polri.

Binomo sendiri sebelumnya sudah masuk ke daftar situs web ilegal dan jadi akses judi ilegal berkedok trading sehingga diblokir oleh Bappebti. Tak hanya penipuan yang Binomo lakukan, Binomo juga kerap membawa pengguna lain ke laman Binomo dengan tipuan iklan.

Baca Juga : Hati-Hati! Ada Situs Palsu Dalam Program Prakerja Jelang Pembukaan Gelombang 23