Geger! Penemuan Bayi Dalam Kardus di Lampung

Seorang warga lampung histeris dengan penemuan bayi di dalam kardus di depan warung. Simak selengkapnya!

Geger! Penemuan Bayi Dalam Kardus di Lampung
Penemuan Bayi Dalam Kardus di Lampung. Gambar : potensinews.id

BaperaNews - Heboh warga Lampung digegerkan dengan penemuan bayi di dalam kardus di Jalan Padat Karya Sinar Harapan pada Selasa (8/8).

Penemuan bayi di Lampung, diketahui merupakan bayi perempuan yang ditemukan di depan sebuah warung dengan kondisi berada di dalam kardus.

Kapolsek Kedaton, Kompol Try Maradona, berkata bahwa, kejadian penemuan bayi dalam kardus itu berawal pada saat salah satu warga yang mendengar sepasang suami istri yang sedang cekcok di depan warung tersebut.

“Dari informasi yang didapat, pasangan suami istri itu cekcok, setelah itu mereka meninggalkan lokasi kejadian, sekitar 15 menit kemudian, penjaga warung berteriak saat ia menemukan ada bayi di depan warungnya,” ujar Kapolsek Kedaton.

Ia juga mengatakan bahwa, warga yang mendengar teriakan penjaga warung, langsung ramai mendatangi lokasi tepat dimana bayi dalam kardus di Lampung tersebut ditemukan.

Baca Juga : Kades di Maluku Aniaya Selingkuhan Gegara Ditolak Jalan

“Saat diperiksa ternyata terdapat seorang bayi perempuan di dalam sebuah kardus berwarna coklat dengan menggunakan perlengkapan bayi yang lengkap seperti, kain, botol susu, 1 kotak susu formula, dan 2 pakaian bayi berwarna putih,” ujarnya.

Try menjelaskan bahwa penemuan bayi tanpa identitas tersebut, ditemukan dengan kondisi sehat dan diperkirakan umur bayi itu baru berusia 5 hari dan memiliki berat badan sekitar 3,3 Kilogram.

“Bayi itu ditemukan dengan kondisi hidup, tetapi untuk memastikan kesehatan sang bayi, bayi tersebut langsung dibawa menuju ke RSD Dr. A.Dadi Tjokro Dipo kota Bandar Lampung untuk diperiksa kesehatannya,” lanjutnya.

Selanjutnya terkait pelaku yang membuang bayi tersebut, saat ini pihak Kepolisian masih dalam proses penyelidikan lebih dalam terkait kasus tersebut.

“Saat ini personil Polsek Kedaton bersama Lurah Rajabasa Raya serta Babinsa masih melakukan proses pendalaman terkait kasus pelaku yang membuat bayi tersebut,” lanjutnya.

Baca Juga : Heboh Pria Nyamar di Grup Busui, Ternyata Punya Fetish Asi