Dituduh Tak Bayar Gaji Manajer 3 Bulan, Ini Klarifikasi Adhisty Zara!
Adhisty Zara memberikan klarifikasi langsung mengenai tuduhan tidak membayar gaji Batara Ageng.
BaperaNews - Pada Minggu (14/7), Adhisty Zara memberikan klarifikasi terkait tuduhan bahwa dirinya tidak membayar gaji Batara Ageng, yang dituduhkan sebagai mantan manajernya selama tiga bulan terakhir.
Menurut kabar yang beredar di media sosial, Adhisty Zara disebut tidak membayar gaji karena alasan minimnya pekerjaan yang ia dapatkan. Namun, dalam sebuah unggahan di Instagram, Adhisty Zara menegaskan bahwa Batara Ageng tidak pernah menjabat sebagai manajernya.
"Dia sahabat gue dulu dan kemudian menjadi asisten, bukan manajer. Tapi dia mengaku-ngaku sebagai manajer? Gue gak ngerti," ujar Adhisty Zara dalam klarifikasinya.
Selama bekerja bersama, Adhisty Zara menyatakan bahwa tidak pernah ada keterlambatan pembayaran gaji kepada Batara Ageng.
Ia menambahkan bahwa karena mereka memiliki hubungan persahabatan yang dekat, segala kebutuhan Batara, termasuk makanan, ditanggungnya. Bahkan, Batara Ageng sempat tinggal di rumah Adhisty dengan fasilitas kamar pribadi yang disediakan oleh keluarganya.
Kontroversi ini muncul setelah munculnya tuduhan bahwa Adhisty Zara tidak membayar gaji Batara Ageng selama tiga bulan terakhir, yang diungkapkan dengan berbagai versi dalam pesan langsung (DM) di media sosial.
Baca Juga: Tarif Endorse Fuji Bisa Capai Tiga Digit dalam Sekali Posting
Adhisty Zara merasa bahwa dirinya difitnah dengan tuduhan tersebut dan menanggapinya secara langsung melalui platform Instagram.
Adhisty Zara mengklaim bahwa Batara Ageng tidak pernah menjabat sebagai manajer dalam timnya. Dia menegaskan bahwa Batara Ageng awalnya adalah sahabatnya yang kemudian menjadi asisten pribadinya.
Selama masa kerja mereka, Adhisty Zara memastikan bahwa Batara Ageng selalu mendapatkan gaji sesuai kesepakatan, tanpa adanya keterlambatan pembayaran.
"Dia mendapatkan gaji bersih, dan semua kebutuhannya saya yang bertanggung jawab," ujar Adhisty Zara, mempertegas bahwa tuduhan tidak membayar gaji selama tiga bulan adalah tidak benar.
Situasi ini menunjukkan bagaimana pernyataan di media sosial dapat memengaruhi citra seseorang tanpa fakta yang jelas.
Adhisty Zara juga menyatakan kebingungannya atas tuduhan ini, karena menurutnya, hubungan mereka bersifat pribadi dan tidak ada kesulitan dalam hal pembayaran gaji atau kebutuhan Batara Ageng selama mereka bekerja sama. Dia menegaskan bahwa keseluruhan tudingan tersebut tidak memiliki dasar yang kuat.
Dalam responsnya, Adhisty Zara menjelaskan bahwa semua biaya yang terkait dengan kerja sama mereka, termasuk gaji dan fasilitas lainnya, telah diatur dengan baik dan tidak ada masalah yang perlu dipersoalkan. Dia merasa bahwa tuduhan ini mencoreng citra baiknya dan merugikan hubungan pribadi yang telah dibangun dengan Batara Ageng selama ini.
Baca Juga: Fuji Akui Masih Berat Ikhlaskan Uang Rp1,3 M yang Hilang Digelapkan Eks Manajer