Bug Anti Peluru Terjadi Di Ajang PMPL ID Spring 2022, Pihak Penyelenggara Ambil Langkah Tegas!
Pada match PMPL ID Spring 2022 di hari keempat minggu ketiga terdapat bug anti peluru yang cukup aneh. Begini penjelasan pihak penyelenggara!
BaperaNews - Ajang turnamen tertinggi PUBG Mobile di Indonesia yakni PMPL Indonesia tengah menjadi perbincangan di kalangan penggemar esports khusunya penggemar PUBG Mobile itu sendiri.
Bagaimana tidak? Turnamen kelas tertinggi PUBG Mobile di Indonesia ini, pada match terkahir di hari keempat minggu ketiga terdapat bug yang cukup aneh yakni pemain dari ONIC Esports tidak bisa di takedown.
Pada circle terakhir yang menyisakan dua tim, terlihat salah satu pemain ONIC Esports yakni Nikk yang dalam posisi terhimpit zona dikepung oleh tiga pemain Bigetron Red Aliens tidak bisa di takedown oleh pemain Bigetron Red Aliens.
Uhigh yang mendapat posisi highground memberi hujan tembakan yang mendarat tepat ke hitbox dari Nikk. Namun anehnya darah Nikk yang tersisa seperempat tidak habis. Rekan Uhigh yang lain pun akhirnya turut menembaki lawan terakhir namun akhir cerita malah berujung Winner Winner Chicken Dinner (WWCD) untuk Onic. Kejadian ini pun membuat penonton kebingungan. Pasalnya Nik terlihat sangat kebal dan tidak berkurang darahnya.
Baca Juga: Melalui Turnamen "Jawara Nusantara", Melon Indonesia Siap Mendorong Industri Game Lokal
Usai kejadian pada match tersebut pihak penyelenggaran pun langsung menyelidiki kasus ini. Melalui akun Instagram resmi PUBG Mobile Esports.ID.pihak penyelenggara memutuskan berdasarkan dengan hasil investigasi dan peraturan yang berlaku tim ONIC dikenakan pengurangan poin serta perubahan klasemen pada match tersebut.
Namun sayang, kejadian bug ini kembali muncul di match keempat minggu ketiga hari kelima. Pada saat pertandingan RRQ melawan Aura. RRQ Asa yang ditembus banyak peluru masih bertahan dengan darah yang tersisa sedikit hingga RRQ berhasil menyarangkan tiga poin elims. Poin ini pada akhirnya dikurangi dan diberikan kepada Aura setelah bug terdeteksi hasil investigasi tim PUBG Mobile.
Kejadian bug anti peluru ini pun diketahui tidak hanya terjadi di PMPL Indonesia, ajang PMPL Malaysia pun mengalami hal yang serupa. Tim yang tengah bertarung di circle terakhir salah satu pemainnya tidak bisa di tembak dan kebal terhadap segala peluru.
Munculnya bug in-game ini pun akan menjadi bahan evaluasi dan pekerjaan rumah yang besar bagi penyelenggara untuk meminimalisir terjadinya bug pada pertandingan-pertandingan lainnya. Netizen pun berharap untuk pihak dari PUBG Mobile bisa segera menyelesaikan kasus bug in-game ini agar turnamen berjalan mulus tanpa hambatan.
Baca Juga: Setelah 3 Tahun Menghilang, Original Angry Birds Telah Hadir Kembali!