Berhasil Rebut Kembali Wilayah Kherson, Zelensky: Ini Hari Bersejarah

Merasa bangga karena pasukannya berhasil mengambil alih wilayah Kherson, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenzky menyebut hal tersebut ialah hari bersejarah untuk Ukraina.

Berhasil Rebut Kembali Wilayah Kherson, Zelensky: Ini Hari Bersejarah
Pasukannya berhasil merebut kembali wilayah Kherson, Zelensky sebut hal itu ialah hari bersejarah. Gambar : REUTERS/Dok. Gleb Garanich

BaperaNews - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan kebanggannya berhasil memukul mundur pasukan Rusia di wilayah Kherson dan mendapatkan kembali wilayah Kherson, ia menyatakan hari perebutan Kherson sebagai hari bersejarah.

Zelensky mengumumkan kemenangan tersebut dan mengklaim telah berhasil merebut 41% pemukiman Kherson, pasukan Rusia juga telah meninggalkan wilayah Kherson. Penduduk Kherson bergembira, mereka disebut menyambut pasukan Ukraina di pusat kota.

“Ini ialah hari bersejarah, kami kuasai kembali bagian selatan Negara, kami kembali dapatkan Kherson. Tentara kami masih berada di pinggiran kota dan kami sangat dekat untuk bisa masuk, unit khusus sudah ada di kota” ujarnya.

Zelensky menyebut akan terus berusaha merebut wilayah Kherson lainnya dan membuat kota itu aman, dengan menghilangkan jejak ranjau sesegera mungkin. Pasukan Ukraina terus berusaha memperkuat posisinya. Akhir-akhir ini pasukan Rusia memang banyak mengalami kekalahan, diantaranya di Kherson.

“Karena kondisi saat ini, diusulkan untuk menarik pasukan pertahanan di sepanjang tepi kiri timur Sungai Dnieper (Dnipro)” ujar Jenderal Rusia Sergey Surovikin pada Kamis (10/11). Angkatan darat Rusia menyebut mundurnya pasukan Rusia dari Kherson ialah bentuk pengkhianatan kepada rakyat Rusia.

Baca Juga : Eks Penasehat Beri Alasan Putin Tak Hadir Di KTT G20 Bali: Upaya Adanya Pembunuhan

Pernyataan disampaikan usai Sergey mengumumkan mundurnya tentara Rusia dari Dnipro. “Ini adalah pengkhianatan dan luka untuk orang Rusia, bentrokan garis keras vs Kementrian Pertahanan akan terus meningkat di Kherson” ujar Analis Militer Samuel Ramani.

Kherson sendiri ialah kota Ukraina yang pertama kali dikuasai Rusia sejak invasinya Februari lalu, kota ini juga jadi pintu gerbang masuk ke berbagai wilayah Ukraina.

Sementara salah satu sekutu Ukraina, Amerika Serikat, memuji keberhasilan Ukraina dalam merebut kembali 40% wilayah Kherson. Pada Sabtu (12/11) Gedung Putih menyebutnya sebagai “kemenangan luar biasa” untuk Ukraina.

“Ukraina baru saja meraih kemenangan luar biasa dimana salah satu ibukota regional yang telah direbut Rusia kini bisa kembali berkibar bendera Ukraina, ini adalah hal luar biasa” tutur Penasehat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan.

Presiden Rusia Vladimir Putin hingga berita ini disampaikan belum menyampaikan pernyataan apapun tentang kekalahan pasukannya di wilayah Kherson. Rusia diduga berada dalam kondisi yang sulit, belakangan ini sering mengalami kekalahan, sedangkan Ukraina terus berusaha untuk mengusir pasukan Rusia.

Baca Juga : Komentari Foto Telanjang Dada Kate, Raja Charles III Kesal Dengan Donald Trump