21 Tulang Manusia Ditemukan di Pompa Air Surabaya, Diduga Lebih dari 3 Orang
Sebanyak 21 tulang manusia ditemukan di dekat penyaringan sampah pompa air Wonorejo, Surabaya.
BaperaNews - Sebanyak 21 tulang manusia ditemukan di dekat penyaringan sampah pompa air Wonorejo, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Jawa Timur, pada Rabu (25/9).
Penemuan ini memicu perhatian serius dari pihak kepolisian, yang segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menyelidiki lebih lanjut asal-usul tulang belulang tersebut.
Menurut Kombes Pol M. Kusnan, Kepala Bidang Dokkes Polda Jatim, tulang yang ditemukan di lokasi ini diperkirakan sudah lama dan dalam kondisi rapuh.
"Kami menemukan kurang lebih 21 tulang, serpihan-serpihan, dan tulang ini diperkirakan berasal dari lebih dari dua hingga tiga orang," ujarnya dalam konferensi pers di Mapolda Jatim pada Jumat (27/9).
Ia menambahkan bahwa tulang-tulang tersebut mungkin berasal dari bekas kuburan atau kejadian lain yang perlu diselidiki lebih lanjut.
Tim dari Bid Dokkes Polda Jatim dan Inafis Polrestabes Surabaya membawa tulang-tulang tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya, untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Namun, kondisi tulang yang sudah lama membuat proses identifikasi menjadi lebih sulit.
"Tulang ini sangat tua, sampai isinya pun sudah kosong. Saya telah memeriksa langsung dan melibatkan ahli forensik serta ahli DVI di bidang gigi untuk membantu proses identifikasi," jelas Kusnan.
Baca Juga : Viral Pendaki Temukan Kerangka Manusia Berlumut di Gunung Sumbing Wonosobo
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, menambahkan bahwa pihaknya masih mendalami penemuan ini.
"Kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait saksi-saksi, terutama penjaga pompa air yang pertama kali menemukan tulang belulang ini," katanya.
Penemuan ini dilakukan oleh Mudi, seorang penjaga pompa air, saat membersihkan rumput di sekitar lokasi.
"Saat bersih-bersih, saya melihat tulang dan tidak menyangka ada tengkorak di belakangnya," kata Mudi saat diwawancarai.
Lokasi penemuan berada di sungai pompa air Wonorejo, yang saat ini sedang ditutup untuk proyek perbaikan. Menurut Mudi, sungai tersebut sudah kering sejak bulan lalu, sehingga memudahkan penemuan tulang yang terpapar.
"Sebelumnya ada airnya, tapi sekarang ditutup sementara untuk proyek," jelasnya.
Kapolsek Tenggilis Mejoyo, Kompol Tego Suprianto Marwoto, juga mengonfirmasi bahwa dua tengkorak manusia ditemukan di lokasi. "Dari informasi Biddokkes Polda, memang ada dua tengkorak yang ditemukan," ungkapnya.
Penemuan ini menambah keseriusan penyelidikan, mengingat bahwa tulang-tulang ini tidak hanya terdiri dari serpihan tetapi juga bagian tubuh yang lebih besar.
Pihak kepolisian akan terus melakukan upaya penyelidikan untuk mengungkap misteri di balik penemuan ini. Mencari tahu identitas dari kerangka manusia yang ditemukan dan asal-usulnya adalah prioritas utama saat ini.
Dirmanto menyatakan bahwa mereka akan melakukan pemeriksaan terhadap semua saksi yang mungkin memiliki informasi mengenai lokasi penemuan dan latar belakangnya.
Baca Juga : Viral! Warga Tambun Temukan Kerangka Manusia di Lahan Kosong