Kontroversi Seleb TikTok! Istri Polisi di Probolinggo Ngamuk ke Siswi Magang di Toko Swalayan

Kisah seleb TikTok yang membuat video marah-marah di Probolinggo menyoroti pentingnya memahami dan menerapkan etika komunikasi yang baik.

Kontroversi Seleb TikTok! Istri Polisi di Probolinggo Ngamuk ke Siswi Magang di Toko Swalayan
Kontroversi Seleb TikTok! Istri Polisi di Probolinggo Ngamuk ke Siswi Magang di Toko Swalayan. Gambar : Tangkapan Layar TikTok/@surya.co.id

BaperaNews - Seorang seleb TikTok asal Probolinggo, Luluk Sofiatul Jannah atau lebih dikenal dengan @luluk.nuril, baru-baru ini menjadi sorotan setelah mengunggah video yang menunjukkan dirinya tampak marah-marah kepada seorang siswi pegawai magang di sebuah swalayan di Probolinggo.

Kontroversi seleb TikTok marah ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak. Luluk, istri dari anggota polisi yang bertugas di Polres Probolinggo, menyebabkan kontroversi di media sosial terhadap tindakannya. Sang istri polisi yang dikenal luas sebagai seleb TikTok Probolinggo ini tampak begitu kesal di video tersebut.

Bermula dari kekecewaannya atas layanan yang diberikan oleh siswi magang, Luluk merasa diremehkan saat hendak membeli pakaian anak dalam jumlah banyak.

"Aku loh ini pesan, tidak mungkin saya batalin, kamu pikir saya tidak bisa membayar belanjaan segini. Puluhan juta akan saya bayar, apalagi hanya segini," ungkapnya dengan nada tinggi dalam video marah-marah yang diunggahnya.

Humas SMKN 1 Probolinggo, Juni Hidayati, memberikan klarifikasi bahwa siswi yang ditempatkan magang di pusat perbelanjaan tersebut mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan saat melayani Luluk.

"Seolah-olah menyinggung perasaannya sebagai pelanggan," tambah Juni.

Sesuai SOP toko, siswi menyampaikan prosedur pembatalan barang ke kasir. Namun, kata-kata siswi magang tampaknya disalahpahami oleh Luluk, yang menganggapnya sebagai sebuah penghinaan.

Baca Juga : Tragis! Buruh Tani Bawang Tersambar Petir di Probolinggo

Dari pihak swalayan di Probolinggo, tepatnya di KDS, mereka merespons dengan memindahkan siswi magang ke bagian lain dan memberikan klarifikasi kepada Luluk setelah insiden tersebut. Selain itu, SMKN 1 Kota Probolinggo sebagai penanggung jawab siswi, mengambil langkah hukum dengan mengirim surat somasi kepada Polres Probolinggo terkait insiden tersebut.

Wakapolres Probolinggo, Kompol Nur Halim, membenarkan kejadian atas video tersebut dan mengklaim bahwa Luluk mengunggahnya dalam keadaan emosi. Kompol Nue Halim menyampaikan alasan istri polisi ngamuk dan membuat video tersebut kepada kami karena saat itu sedang emosi.

Mediasi antara Luluk, suaminya, dan pihak SMKN 1 Kota Probolinggo telah diatur oleh pihak kepolisian.

Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana, menekankan komitmennya untuk mengatasi masalah ini. "Kami pastikan yang bersangkutan (istri polisi Probolinggo) akan meminta maaf. Kalau masih mau dilanjutkan ke proses hukum, kami persilakan," jelasnya.

Kontroversi seleb TikTok marah ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak tentang pentingnya empati dan komunikasi yang baik. Khususnya di era digital saat ini, yang mana setiap tindakan dapat dengan mudah menjadi sorotan publik dan berdampak luas.

Luluk dalam aksinya, memperlihatkan kurangnya empati dan kesabaran saat berkomunikasi dengan siswi pegawai magang. Sebagai publik figur, seseorang harus berhati-hati dalam berbagi konten di media sosial.

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya memahami dan menerapkan etika komunikasi, terutama saat berhadapan dengan orang yang mungkin kurang berpengalaman dalam bidang pekerjaannya.

Baca Juga : Kronologi Camat Cabuli Siswi Magang Di Pelalawan Yang Nyaris Dipergoki Istri