Penonton Diduga Tak Bertiket Masuk Tribun VIP Saat Laga Indonesia Vs Australia, PSSI Lakukan Investigasi
PSSI mengonfirmasi adanya penonton tanpa tiket yang berhasil masuk ke tribun saat laga Indonesia vs Australia di Gelora Bung Karno. Pihaknya akan melakukan investigasi lebih lanjut.
BaperaNews - Penonton tanpa tiket diduga berhasil masuk ke tribun dalam laga antara Indonesia vs Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Gelora Bung Karno (GBK). Banyak yang melaporkan bahwa mereka terlihat menumpuk di beberapa titik, bahkan ada yang tidak mendapatkan kursi di tribun VIP.
Pihak PSSI, melalui anggota Komite Eksekutif Arya Sinulingga, telah mengonfirmasi bahwa mereka mengetahui adanya penonton tanpa tiket yang masuk ke dalam stadion.
“Kami sudah mengidentifikasi tadi malam adanya penonton tanpa tiket masuk ke dalam stadion,” ujar Arya.
Ia melanjutkan dengan menjelaskan bahwa hal ini terlihat jelas saat pertandingan berlangsung, di mana beberapa titik di tangga stadion tiba-tiba terisi oleh orang-orang yang tidak memiliki tempat duduk.
Menanggapi situasi ini, Arya Sinulingga menegaskan bahwa PSSI akan menindak tegas para pelaku penyusupan yang tidak membeli tiket secara resmi. Ia juga menyebutkan pentingnya investigasi lebih lanjut, terutama jika ada keterlibatan dari ‘orang dalam’ panitia perangkat pertandingan.
Baca Juga: Kapten Tim Sepak Bola Sumut Dikeroyok Tim Papua di Hotel Saat PON
“Kami akan melakukan identifikasi dan investigasi lebih detail apakah ada orang dalam yang bermain,” tegasnya.
Salah satu influencer, Domy Stupa, juga mengungkapkan ketidaknyamanannya saat menonton di tribun VIP.
“Jujur kemarin gue nonton di VIP tapi ngerasa engga nyaman banget. Kenapa? Masih banyak yang berdiri tapi kursi-kursi semua sudah penuh. Loh kok bisa? Nah itu dia,” tulisnya di Instagram.
PSSI tidak tinggal diam. Mereka berkomitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh terkait kejadian penonton penyusup ini. Arya Sinulingga menyatakan bahwa mereka akan melakukan perubahan untuk sistem keamanan, khususnya untuk laga melawan Jepang pada 15 November 2024 dan Arab Saudi pada 19 November 2024.
“Kami sepakati juga bahwa November akan bekerja sama dengan crowd management yang lebih profesional,” tambahnya.
Dengan adanya perubahan ini, PSSI berharap kejadian serupa tidak terulang. Arya juga meminta maaf kepada penonton yang telah membeli tiket dan mengalami ketidaknyamanan.
“Sekali lagi kita minta maaf saat dia laga bulan November nanti pintu masuk akan lebih ketat, sedikit merepotkan. Tapi ini demi keamanan keselamatan, kenyamanan dan ini pelajaran berharga bagi kita semua,” ujarnya.
Baca Juga: Alasan Maarten Paes Bisa Jadi Pemain Naturalisasi padahal Tak Punya Darah Turunan Indonesia