Orang Tua Korban Erupsi Marapi Gantikan Anak Wisuda di UNP Padang

Para orang tua korban tewas erupsi Gunung Marapi menggantikan peran anaknya yang menjadi wisudawan di Universitas Negeri Padang (UNP).

Orang Tua Korban Erupsi Marapi Gantikan Anak Wisuda di UNP Padang
Orang Tua Korban Erupsi Marapi Gantikan Anak Wisuda di UNP Padang. Gambar : Kolase Tangkapan Layar Instagram/@matarkyat_sumbar

BaperaNews - Momen haru menghiasi acara wisuda Universitas Negeri Padang (UNP) periode 133 tahun 2023.

Suasana kegembiraan ribuan wisudawan yang mengakhiri masa studi mereka terasa hening saat dua kursi kosong mewakili almarhum Frengki Candra Kusuma S.Pd (23) dan almarhumah Siska Afrina S.Pd (22). Kedua mahasiswa tersebut menjadi korban erupsi Gunung Marapi beberapa waktu yang lalu.

Frengki dan Siska seharusnya merayakan kelulusan mereka pada hari tersebut. Namun, kesedihan menyelimuti resepsi wisuda ketika orang tua keduanya memasuki ruangan Auditorium UNP dengan membawa foto anak-anaknya yang mereka peluk erat. Suara lirih menahan tangis turut mengiringi momen haru ini.

Pada saat Rektor Ganefri didampingi pimpinan UNP memberikan santunan dari universitas dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat kepada keluarga Frengki dan Siska, foto-foto kenangan mereka juga dipajang di hadapan ribuan wisudawan.

Baca Juga : Korban Erupsi Gunung Marapi, Zhafirah Ife Meninggal Dunia Usai 13 Hari Dirawat

Saat itulah, tangisan tak terbendung dari wisudawan dan pimpinan UNP mengisi auditorium. Frengki, dengan IPK 3.44, dan Siska, dengan IPK 3.45, meninggalkan jejak prestasi selama menempuh pendidikan di UNP.

Dalam sambutannya, Rektor Ganefri mengajak seluruh wisudawan untuk bersama-sama berdoa bagi korban erupsi Gunung Marapi, khususnya mahasiswa dan alumni UNP yang menjadi korban.

"Mari sejenak kita berdoa bagi korban erupsi Gunung Marapi, terkhusus bagi mahasiswa dan alumni UNP yang menjadi korban," ucap Ganefri, Senin (18/12).

Setelah momen berdoa, UNP memanggil satu per satu nama-nama wisudawan untuk menerima ijazah mereka.

Ketika nama Frengki dan Siska dipanggil, kedua orang tua mereka maju dengan penuh pengharapan sambil memegang foto anak-anak mereka. Tepuk tangan hangat dari wisudawan mengiringi momen pengambilan ijazah tersebut.

Baca Juga : Korban Erupsi Gunung Marapi Telah Ditemukan Semua, 23 Meninggal Dunia