Kronologi Dosen UII Hilang Sepulang Dari Norwegia

BaperaNews - Ahmad Munasir Rafie Pratama, dosen UII (Universitas Islam Indonesia) mendadak hilang usai menghadiri acara global di University South Eastern Norway di Norwegia. Pihak keluarga dan kampus pun meminta bantuan pada Interpol Indonesia.

“Kami ajukan permohonan perlindungan melalui Layanan Perlindungan WNI Luar Negeri, kepada Kementerian Luar Negeri, dan pada Sekretaris Interpol Indonesia untuk menerbitkan pengumuman pencarian orang hilang” tutur Rektor UII Prof Fathul Wahid pada Minggu (19/2).

UII telah berkomunikasi dengan KBRI di Turki dan Oslo dan mereka telah lakukan pencarian jejak digital. Dipastikan bahwa Ahmad Munasir telah meninggalkan Oslo, Norwegia dan berada di Turki (Istanbul). Dalam rekaman “sign out google drive” pada Senin (13/2) pukul 03,.57 waktu setempat, tim Pusat Krisis UII menemukan jejak digital lain.

“Sempat terhubung di internet melalui koneksi VPN yang mengarah ke kampus UII. Lokasi aksesnya di sekitar Istanbul sekitar pukul 19.00 – 23.00 waktu setempat pada 12/2” lanjut Fathul Wahid.

Pihak kepolisian Oslo memastikan bahwa Ahmad Munasir sudah tidak berada di Schengen pada Minggu (12/2). “Sampai saat ini kami belum dapat info apa Ahmad sudah meninggalkan Istanbul dan pergi ke Riyadh, informasi tentang boarding kami tunggu dari Turkish Airline yang akan mengungkap dengan jelas” sambungnya.

Baca Juga : Kronologi Helikopter Rombongan Kapolda Jambi Mendarat Darurat di Bukit Tamia

Kronologi Dosen UII Hilang

Kronologi dosen UII hilang bermula ketika Ahmad melakukan perjalanan ke Norwegia (Oslo) pada Sabtu (4/2) untuk tugas kampus mengikuti seminar global. Ahmad dijadwalkan kembali ke Istanbul pada Minggu (12/2) dengan Turkish Airlines dan mendarat di Bandara Soetta Indonesia pada Kamis (16/2) pukul 18.00 WIB.

Ahmad terakhir berkomunikasi dengan istrinya pada Minggu siang (12/2) ketika berada di Bandara Oslo. Sejak Saat itu, Ahmad tidak pernah mengirim pesan lagi. Keluarga Ahmad sempat menunggu di Bandara Soetta untuk menjemput Ahmad, namun Ahmad tidak muncul.

Setelah dikonfirmasi pada pihak Angkasa Pura, ternyata nama Ahmad tidak masuk dalam penerbangan yang mendarat di hari itu. “Beragam upaya kami lakukan namun belum ada satupun yang direspon” bunyi pengumuman resmi di website UII.

Dari hasil jejak daring Ahmad, diketahui Ahmad terlacak menggunakan daring pada Senin (13/2) di Turki pukul 03.00 dan 08.00. Setelah itu, tidak ada jejak daring lagi hingga saat ini. Bagi yang mengetahui keberadaan Ahmad dimohon untuk menghubungi WhatsApp Humas UII di 082131737773.

Pencarian Dosen UII Hilang: Ahmad Terdeteksi Masuk Amerika

Pencarian Ahmad mulai mendapat titik terang, Ahmad terdeteksi masuk Amerika Serikat. “Ahmad terdeteksi masuk ke AS dari Bandara Boston pada (13/2). Temuan ini disampaikan United States Customs & Border Protection” ungkap Fathul Wahid Minggu (19/2).

Belum diketahui bagaimana Ahmad bisa sampai ke AS, tidak di Indonesia. Hingga saat ini Ahmad belum bisa dihubungi. Pihak kampus dan keluarga berharap Ahmad bisa kembali ke Indonesia dalam keadaan sehat dan baik.

Untuk mengatasi masalah Dosen UII hilang tersebut, pihak UII akan berkoordinasi dengan KJRI di New York untuk menjemput Ahmad.

Baca Juga : Kisah Bocah Kalbar Tersesat Bawa Motor Hingga 122 Km