Kepsek SMPN 4 Satu Atap Haltim Diduga Lakukan Penyimpangan Dana BOS Ta. 2021

Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Satu Atap Halongonan Timur diduga melakukan penyimpangan terhadap dana bos tahun anggaran 2021. 

Kepsek SMPN 4 Satu Atap Haltim Diduga Lakukan Penyimpangan Dana BOS Ta. 2021
Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Satu Atap Halongonan Timur diduga melakukan penyimpangan terhadap dana bos tahun anggaran 2021. Gambar : Istimewa

Paluta, BaperaNews - Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 Satu Atap Halongonan Timur inisial ESK diduga melakukan penyimpangan terhadap dana bos tahun anggaran 2021. 

Adapun dugaan penyimpangan dana bos tersebut diantaranya adalah pengadaan 2 unit AC, 2 unit lemari, papan struktur kantor dewan guru, taplak meja, wifi tidak diaktifkan, printer sudah 1 tahun tidak diperbaiki, hadiah raport tidak dibagikan ke siswa tahun anggaran 2020 s/d 2021 dan pengutipan uang penerimaan ijazah dengan nominal bervariasi. 

Namun, saat dikonfirmasi terkait hal tersebut ke Dinas Pendidikan Kabupaten Padang Lawas Utara melalui Kabid SMP yakni Nanda S Lubis, membantah kalau dugaan penyimpangan dana bos tersebut tidak dilakukan oleh pihak SMPN 4 Satu Atap Haltim. 

Menurutnya, ia sudah memanggil dan mengkonfirmasi langsung kepada pihak yang bersangkutan yakni Kepsek SMPN 4 Satu Atap Haltim terkait dugaan penyimpangan dana bos tersebut, pada Senin (26/09/22). 

“Barang itu ada, disimpan di rumah Kepala Sekolah (Kepsek). Kenapa tidak dibuat di sekolah, itu karena alasan keamanan di sekolah dan jendela kaca rusak. Barang belanjaan itu juga sudah dilakukan pemeriksaan inspektorat,” ujar Nanda. 

Sebelumnya, terdapat informasi dari sumber (nama tidak dicantumkan karena sumber minta dirahasiakan) yang sudah membuat pernyataan dengan materai yang dapat dipercaya. 

“Dugaan penyimpangan belanjaan barang anggaran dana bos Ta.2021 tersebut benar adanya dan sampai sekarang barang itu tidak ada disekolah dan belum dibelanjakan,” jelasnya. 

Hingga saat ini, Kepsek SMPN 4 Satu Atap Haltim tidak bisa bertemu dan belum memberikan konfirmasi tentang dugaan penyimpangan dana bos Ta.2021 tersebut. 

“Kepala sekolah lagi sibuk pak,” ujar Nurlaila Harahap, guru di SMPN 4 Satu Atap Haltim. (Haryan)

Baca Juga : 38 Siswa di Magelang Diduga Keracunan Jajanan Sekolah