Terjadi Kembali Gempa Susulan Guncang Tuban 6,5 Magnitundo

Gempa susulan magnitudo 6,5 kembali mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur, pada Jumat menyusul gempa sebelumnya. Simak selengkapnya di sini!

Terjadi Kembali Gempa Susulan Guncang Tuban 6,5 Magnitundo
Terjadi Kembali Gempa Susulan ke 3 Guncang Tuban 6,5 Magnitundo. Gambar : Ilustrasi By Canva

BaperaNews - Gempa susulan dengan magnitudo 6,5 kembali mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (22/3/2024). Berdasarkan data resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi pada pukul 15.52 WIB ini tidak berpotensi tsunami. Meski begitu, BMKG tetap mengimbau warga untuk tetap waspada.

Gempa yang terjadi memiliki kedalaman 10 kilometer dan berpusat di koordinat 5,76 LS-112,33 BT, sekitar 130 kilometer timur laut Tuban.

"Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data," tulis BMKG dalam pernyataannya.

Gempa susulan ini merupakan kejadian pasca gempa sebelumnya dengan magnitudo 6,1 yang mengguncang Tuban sekitar pukul 11.22 WIB.

"Setelah itu, ada sejumlah gempa susulan yang terjadi. Belum ada informasi kerusakan akibat gempa ini," tambah BMKG.

Meski belum ada laporan kerusakan, BMKG mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan siap menghadapi kemungkinan gempa susulan berikutnya.

Baca Juga: Gempa Guncang Tuban Hari Ini Sebesar 6 Magnitudo, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

"Kami terus memantau perkembangan situasi dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat," ujar BMKG.

Sejumlah warga merasakan getaran kuat dari gempa di Tuban hari ini.

"Saya merasakan gedung-gedung bergetar cukup keras. Kami langsung keluar dari gedung untuk mencari keamanan," ujar salah seorang warga Tuban.

Menurut data BMKG, gempa susulan ini merupakan yang ketiga kali terjadi dalam rentang waktu beberapa jam. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat.

Gempa susulan di Tuban menjadi perhatian utama bagi BMKG dan otoritas terkait untuk terus memantau situasi dan memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Warga diminta untuk tetap tenang dan waspada menghadapi kemungkinan gempa susulan selanjutnya.

Baca Juga: 11 Kecamatan di Demak Terendam Banjir, 93 Ribu Jiwa Terdampak