Kepala Desa Waiula Lari Telanjang Usai Kepergok Selingkuh

BaperaNews - Kepala Desa (Kades) Waiula, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), LSA, terkejut dan lari telanjang di tengah perkampungan. Hal ini lantaran kades tersebut kepergok selingkuh dengan istri orang. Warga desa merasa terpukul dengan tindakan sang kades yang kepergok selingkuh di tengah-tengah hari.

Peristiwa memalukan tersebut terjadi ketika RL, anak kandung dari MKK yang merupakan istri orang yang berselingkuh dengan LSA, menemukan mereka berdua tidur berbaring tanpa busana.

"Saat suasana lagi sepi, sang kades memberanikan diri meminta pakaian kepada seorang warga. Lalu mereka memberinya selembar sarung," demikian tertulis dalam salinan berita acara BPD Waiula, Rabu (13/9).

Permasalahan ini bukan sekadar kisah kades selingkuh dengan istri orang, tetapi menjadi perhatian publik ketika LSA lari telanjang melintasi perkampungan. Kesalahan LSA, selaku kepala desa yang memegang amanah rakyat, memunculkan reaksi keras dari masyarakat setempat.

Baca Juga : Sekdes di Blora Mengundurkan Diri Usai Digrebek Warga Sedang Selingkuh

"Pada prinsipnya masyarakat menghendaki dengan kejadian itu kepala desa bisa diberhentikan," kata Alfi Kaha, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Flores Timur.

Sebelumnya, keluarga MKK telah melaporkan perselingkuhan ini kepada BPD Waiula dengan membawa beberapa barang bukti, di antaranya selembar celana dalam, satu celana panjang, baju kaus, dan jaket. Barang bukti tersebut menjadi dasar dalam pertemuan antara Camat Wulanggitang dan Penjabat Bupati Flores Timur.

Tidak hanya itu, dalam peristiwa kepergok selingkuh ini, banyak warga sempat mengira bahwa kades LSA kerasukan saat ia lari telanjang. Fakta ini menambah kebingungan dalam situasi yang sudah panas.

Diketahui bahwa suami dari MKK sedang merantau dan telah meninggalkan rumahnya selama tiga bulan. Selama itu pula, sang kades dan MKK menjalin hubungan gelap di balik suami yang absen. Kisah kades selingkuh ini telah menggugah banyak warga NTT tentang etika dan moralitas pemimpin.

Kejadian ini telah menggugah kesadaran akan pentingnya integritas dan moralitas bagi pemimpin di semua level. Dengan posisi kepemimpinan yang dimilikinya, seorang kades seharusnya menjadi panutan dan memelihara kepercayaan masyarakat.

Baca Juga : Wanita Terkejut saat Suaminya Selingkuh dengan Ibunya Sendiri