Joe Biden Dinyatakan Positif Covid-19 Lagi, Usai 3 Hari Sembuh

Presiden AS Joe Biden kembali positif Covid-19 setelah mengumumkan sembuh dari Covid-19 dan siap kembali bekerja secara langsung pada 27 Juli 2022.

Joe Biden Dinyatakan Positif Covid-19 Lagi, Usai 3 Hari Sembuh
Presiden AS Joe Biden dinyatakan positif COvid-19 lagi. Gambar : AP Photo/Andrew Harnik

BaperaNews - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyampaikan pidato di Gedung Putih pada 27 Juli 2022 didampingi oleh dokter Presiden Dr Kevin O’Connor. Diumumkan pula bahwa Biden telah sembuh dari Covid-19 dan siap kembali bekerja secara langsung mulai hari tersebut.

Namun, Joe Biden kembali positif Covid-19, tepatnya ketika Ia dites pada Sabtu (30/7).

Joe Biden yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri dan pengobatan telah dinyatakan sembuh, ia juga mengungkap merasa tubuhnya baik-baik saja dan sempat hadir di acara publik pada 27 - 28 Juli 2022.

“Joe Biden sekarang kembali ke isolasi yang ketat dan membatalkan perjalanan yang direncanakan di rumahnya di Wilmington dan perjalanan kerja ke Michigan” ujar pihak Gedung Putih pada Minggu (31/7).

Presiden AS Joe Biden kemudian membagikan kondisi pribadi terbarunya melalui Twitter dan menyebut infeksi Covid-19 bisa terjadi pada segelintir orang, ia memposting video dirinya dalam keadaan baik-baik saja dan optimis semuanya akan baik-baik saja.

Dr. Kevin menyebut yang dialami Biden ialah fenomena Rebound yakni fenomena yang dialami oleh pasien pengguna obat anti virus Paxloid dari Pzifer.

Obat tersebut memang dipakai untuk mengobati Joe Biden ketika ia pertama kali positif Covid-19, Kevin menyebut obat tersebut memang biasa dipakai untuk pasien dengan resiko tinggi seperti lansia.

Baca Juga : Khawatir Akan Ancaman Nuklir Korut, Inti Pertemuan Presiden Korsel Dan Jokowi

“Joe Biden dites negatif selama empat hari terakhir, dan tidak ada rencana untuk memulai perawatan kembali karena minimnya gejala” jelasnya.

Seorang dokter dari Direktur National Institute of Allergy and Infectious Disease Dr. Anthony Fauci juga membahas fenomena rebound tersebut. Menurutnya, fenomena rebound membuat gejala Covid-19 memburuk dan membuat pasien butuh perawatan kembali dan dokter akan meresepkan obat Paxloid jenis lainnya.

Kasus Covid-19 kini memang kembali meningkat di sejumlah Negara seperti di China, Korea Utara, dan juga Amerika Serikat.

Vaksin Covid-19 semakin diperluas di Negara-negara tersebut, AS bahkan telah memulai vaksin Covid-19 untuk balita yang disambut antusias oleh para ibu disana demi bisa memberi perlindungan terbaik untuk anak-anaknya dari infeksi Covid-19.

Joe Biden sendiri telah menjalani vaksin Covid-19 secara lengkap yakni dosis pertama, kedua, dan ketiga atau booster.

Usianya yang telah tua dan kesibukan yang diperkirakan membuat kelelahan diperkirakan membuat imunnya menurun hingga terpapar Covid-19 untuk kedua kalinya, namun Kevin memastikan Biden hanya mengalami gejala ringan dan akan baik-baik saja.