Ibu di India Jual Bayi Demi Iphone 14, Kemudian Travelling
Pasangan suami istri jual bayi mereka sendiri untuk bisa membeli iPhone 14 dan membuat konten IG Reels.
BaperaNews - Memiliki iPhone seolah jadi kebanggaan tersendiri oleh banyak orang. iPhone sering dikaitkan dengan status sosial atau kekayaan seseorang di samping manfaat gadget tersebut yang memang diidamkan karena memiliki fitur terbaik di kelasnya.
Demi bisa memiliki iPhone 14, pasangan suami istri di India tega menjual bayinya sendiri. Mereka ingin membuat konten di Instagram berupa IG Reels dengan iPhone 14. Kedua pasutri tersebut bernama Jaydev Gosh dan Sathi.
Polisi di Benggala Barat, India melaporkan mereka menjual bayi yang masih berumur 8 bulan dan memakai uang hasil jual bayi tersebut untuk membeli iPhone 14. Tidak hanya itu, uang hasil jual bayi juga mereka pakai untuk jalan-jalan dan membuat konten IG Reels.
iPhone 14 ialah smartphone terbaru dari Apple yang dirilis tahun 2022 lalu . Harga jualnya di India sekitar 975 dolar AS atau Rp 14,7 jutaan. Padahal Bank Dunia mencatat Benggala Barat adalah salah satu kawasan dengan tingkat kemiskinan tertinggi di dunia dimana per tahun 2022, pendapatan kotor per kapita (PDB)nya di bawah 1.600 dolar AS. Ibu di India jual bayi ini telah ditahan sedangkan ayahnya masih dalam pencarian.
Baca Juga : Haru! Ibu Asal Tuban Jual Ginjal Demi Bayar Utang Pinjol Anaknya
“Setelah diinterogasi, ibu ini mengakui telah menjual bayinya bersama suaminya untuk bisa memiliki uang agar bisa jalan-jalan keliling negara mereka dan mereka bisa membuat konten dengan IG Reels iPhone 14” kata polisi setempat.
Sang bayi yang jadi korban jual beli ini telah diselamatkan oleh polisi. Polisi menduga pasangan suami istri ini juga berencana untuk menjual 1 lagi anak mereka yang berumur 7 tahun namun gagal.
Kasus ini berawal dari kecurigaan warga karena bayi pelaku mendadak hilang dan di saat yang sama mereka memiliki iPhone 14 padahal mereka tidak memiliki kondisi finansial yang baik. Pelaku kemudian mengakui perbuatannya ketika dikonfrontasi.
Bayi yang jadi korban kini diasuh oleh dinas setempat agar memiliki kehidupan yang lebih baik lagi, terhindar dari upaya penjualan ibunya. Sementara pihak yang membeli bayi tidak dijelaskan berupa orang biasa atau berhubungan dengan perdagangan manusia. Polisi meminta warga agar tidak mengorbankan keluarganya sendiri hanya untuk hal yang bersifat kesenangan pribadi baginya.
Baca Juga : Polda Metro Tangkap Si Kembar Rihana-Rihani Penipu iPhone