Fahd A Rafiq: Yamitema Laoly adalah Sosok Sederhana dan Baik
Ketua Umum DPP Bapera, Fahd El Fouz A Rafiq membantah keras tuduhan-tuduhan terhadap Yamitema Laoly, Fahd menyebut bahwa Yamitema ialah sosok yang sangat sederhana dan baik.
Ahmad Sofyan (Kontributor) - Berita tentang dugaan yang ditujukan kepada Yamitema Laoly, seorang tokoh yang juga merupakan sahabat dekat Ketua Umum DPP Barisan Pemuda Nusantara (Bapera), telah menjadi topik hangat di Indonesia.
Fahd El Fouz A Rafiq, Ketua Umum Bapera, membantah keras tuduhan-tuduhan negatif yang diterima oleh Yamitema Laoly, yang merupakan Wakil Ketua Umum di DPP Bapera. Fahd A Rafiq menyatakan bahwa selama hampir 10 tahun, dia dan Yamitema Laoly telah bersahabat tanpa ada tanda-tanda perilaku yang tidak pantas.
Namun, Ketua Umum DPP Bapera mencurigai bahwa tuduhan yang ditujukan kepada Yamitema Laoly sebenarnya merupakan upaya yang disengaja untuk menyerang Menteri Hukum dan Ham, Yasonna Laoly.
Fahd El Fouz A Rafiq mengatakan bahwa Yamitema Laoly hanya menjadi sasaran dalam pertarungan politik menjelang Pemilu 2024. Fahd A Rafiq juga mengatakan bahwa serangan tersebut sengaja dimunculkan untuk menyerang pribadi-pribadi tertentu atau partai politik tertentu.
Fahd El Fouz A Rafiq mengatakan bahwa orang-orang yang dengan sengaja melemparkan tuduhan harus segera diperiksa dan, jika tuduhan tidak dapat dibuktikan, maka mereka harus ditangkap karena melakukan fitnah yang jahat terhadap Yamitema Laoly.
Fahd A Rafiq menambahkan bahwa tuduhan tentang narkoba dan proyek yang dilakukan di dalam lembaga pemasyarakatan, jika tidak dapat dibuktikan, akan sangat merendahkan dan menyakiti seluruh pegawai lembaga pemasyarakatan yang ada di Indonesia.
Hal ini dapat menimbulkan kesan bahwa para pegawai tidak melakukan tugas dan fungsinya dengan baik di dalam lembaga pemasyarakatan tersebut. Dalam situasi seperti ini, penting untuk mencari kebenaran dan mengevaluasi setiap tuduhan dengan cermat.
Kita tidak boleh mengambil kesimpulan tanpa bukti yang jelas dan kita harus mencegah terjadinya tuduhan-tuduhan yang tidak berdasar yang dapat merusak reputasi seseorang atau institusi.
Kita harus menghormati proses hukum dan memberikan kesempatan kepada pihak yang terduga untuk membuktikan diri mereka. Hanya dengan cara ini kita dapat menciptakan lingkungan yang adil dan sehat untuk semua orang.
Penulis : Ahmad Sofyan (Bapera Pusat).