Fahd A Rafiq Mendukung Pertumbuhan Industri Otomotif Indonesia
Industri otomotif Indonesia mencatat pertumbuhan 7,63% pada 2023, membantu ekonomi nasional tumbuh sebesar 4,64%. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Industri pengolahan nasional membukukan pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2023, dengan industri alat angkutan menjadi salah satu penyumbang terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam laporan resmi, pertumbuhan sebesar 4,64% (yoy) mencerminkan kontribusi sebesar 18,67% (yoy) terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional. Industri otomotif sendiri, dengan pertumbuhan 7,63% (yoy), menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan tersebut, sementara ekspor produk otomotif juga meningkat secara signifikan.
Ketua Umum DPP Bapera Fahd El Fouz A Rafiq Menyatakan bahwa langkah ini dapat memajukan bangsa Indonesia menuju level yang teratas.
“Langkah-langkah ini adalah untuk mendukung produksi dan penjualan kendaraan listrik, merupakan langkah positif yang sejalan dengan visi Indonesia Maju dalam menciptakan kemajuan yang berkelanjutan,” Ujar Fahd A Rafiq, Jumat (16/2).
Menurutnya, langkah-langkah untuk mendukung produksi dan penjualan kendaraan listrik merupakan langkah positif yang sejalan dengan visi Indonesia Maju dalam menciptakan kemajuan yang berkelanjutan.
Presiden RI Joko Widodo menyambut baik perkembangan ini dalam "Opening Ceremony Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024", di mana beliau menyoroti kemajuan industri otomotif Indonesia, khususnya dalam pengembangan mobil listrik.
Pemerintah telah mengeluarkan sejumlah insentif untuk mendukung industri kendaraan listrik, termasuk insentif bea masuk dan PPnBM untuk mempercepat investasi dan implementasi kendaraan listrik berbasis baterai.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menekankan pentingnya peningkatan ekspor otomotif Indonesia untuk bersaing dengan negara lain, sambil mendorong inovasi dan investasi dalam industri tersebut.
“Saya mengajak pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk terus mendorong kolaborasi antara sektor swasta, lembaga riset, dan perguruan tinggi dalam pengembangan teknologi dan inovasi di sektor otomotif. Dengan demikian, Indonesia dapat menjadi pusat pengembangan teknologi kendaraan listrik yang berdaya saing tinggi di kawasan Asia Pasifik,” ujar Fahd A Rafiq, Jumat (16/2).
Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 menjadi platform bagi industri otomotif untuk berinovasi dan memperkenalkan produk-produk unggulannya. Dengan tema "Your Infinite Autotainment Experience", acara ini diharapkan mendorong industri otomotif Indonesia untuk lebih proaktif dalam memunculkan produk-produk inovatif dengan memperhatikan produk lokal.
Melalui dorongan ini, Indonesia berada di jalur yang tepat untuk menjadi pemain utama dalam industri otomotif regional. Dengan potensi sumber daya alam dan inovasi lokal, negara ini memiliki kesempatan besar untuk menjadi pusat produksi kendaraan listrik yang berdaya saing tinggi.
Dorongan ini bukan hanya tentang pertumbuhan ekonomi, tetapi juga tentang menjaga lingkungan dan menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi industri otomotif Indonesia.
Penulis : AG