Daftar Srikandi yang Masuk Dalam Kabinet Merah Putih, Sri Mulyani hingga Meutya Hafid
14 perempuan hebat, termasuk Sri Mulyani dan Meutya Hafid, mengisi posisi penting di Kabinet Merah Putih. Simak selengkapnya disini.
BaperaNews - Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi dilantik pada (20/10) di Istana Negara, Jakarta.
Dari total 49 kementerian yang dibentuk, 14 tokoh perempuan masuk dalam jajaran kabinet, baik sebagai menteri maupun wakil menteri. Ini mencerminkan keterwakilan perempuan dalam struktur pemerintahan baru.
Sri Mulyani Kembali Menjabat Menteri Keuangan
Salah satu nama yang kembali dipercaya di Kabinet Merah Putih adalah Sri Mulyani, yang kembali diangkat sebagai Menteri Keuangan.
Sebelumnya, Sri Mulyani telah menjabat selama dua periode pemerintahan Joko Widodo dan kini melanjutkan perannya untuk mengelola sektor keuangan di pemerintahan Prabowo.
Dikenal dengan kinerjanya yang solid, Sri Mulyani akan menghadapi tantangan baru dalam menjaga stabilitas ekonomi ke depan.
Meutya Hafid Pimpin Kementerian Komunikasi dan Digital
Meutya Hafid, mantan wartawan televisi yang terjun ke dunia politik, ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital. Sebelumnya, ia aktif di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sejak 2010.
Perubahan nama kementerian dari Kominfo menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital menekankan fokus pemerintah dalam menjawab perkembangan teknologi dan digitalisasi.
Rini Soemarno dan Widiyanti Mendapat Amanah Baru
Rini Soemarno, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Kementerian PANRB sejak 2022, kini diangkat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Sementara itu, Widiyanti, putri dari konglomerat Wiwoho Basuki Tjokronegoro, ditunjuk sebagai Menteri Pariwisata. Keduanya akan berperan penting dalam mengelola birokrasi dan sektor pariwisata, salah satu pilar ekonomi Indonesia.
Baca Juga : Daftar Lengkap Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran
Arifatul Choiri dan Ribka Haluk Tangani Isu Sosial
Arifatul Choiri Fauzi dipercaya sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Sebagai Sekretaris Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Arifatul memiliki latar belakang kuat dalam isu pemberdayaan perempuan.
Ribka Haluk, birokrat asal Papua, ditunjuk sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri. Ribka juga dikenal sebagai perempuan pertama yang pernah menjabat sebagai Penjabat Gubernur Papua.
Peran Wakil Menteri Perempuan dalam Kabinet Merah Putih
Beberapa posisi wakil menteri diisi perempuan. Ni Luh Puspa, seorang presenter berita, dipercaya sebagai Wakil Menteri Pariwisata, mendampingi Widiyanti.
Veronica Tan, istri mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), kini menjabat Wakil Menteri PPPA. Veronica dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial, terutama di bidang pemberdayaan perempuan dan anak.
Christina Aryani, politikus Partai Golkar, ditunjuk sebagai Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran (BP2MI). Sebelumnya, ia aktif di DPR dan memiliki pengalaman dalam advokasi isu tenaga kerja.
Stella Christie, akademisi yang menjadi Guru Besar di Tsinghua University, China, diangkat sebagai Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi.
Ia akan bekerja bersama Satryo Soemantri Brodjonegoro dalam mengembangkan riset dan pendidikan tinggi di Indonesia.
Dyah, Isyana Bagoes Oka, dan Diana Tambah Deretan Srikandi
Dyah, politikus Partai Golkar, diangkat sebagai Wakil Menteri Perdagangan. Sebagai politikus berpengalaman, ia akan membantu kementerian dalam meningkatkan daya saing perdagangan Indonesia di pasar global.
Isyana Bagoes Oka, mantan jurnalis, menjabat sebagai Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga. Diana, yang sebelumnya menjabat Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, kini menjabat Wakil Menteri Pekerjaan Umum.
Irene Umar di Bidang Ekonomi Kreatif
Irene Umar, yang memiliki latar belakang di sektor keuangan dan teknologi, ditunjuk sebagai Wakil Menteri Ekonomi Kreatif.
Irene adalah sosok penting di industri kreatif dengan pengalaman di bidang gim dan blockchain. Sebagai Wakil Menteri, ia diharapkan dapat memperkuat ekonomi kreatif Indonesia di kancah internasional.
Dengan kehadiran 14 perempuan dalam Kabinet Merah Putih, Prabowo Subianto menegaskan pentingnya peran perempuan dalam pemerintahan.
Mereka akan memikul tugas berat untuk membawa perubahan dan kemajuan di sektor masing-masing. Kabinet ini menjadi langkah awal dalam menciptakan tata kelola yang lebih inklusif dan efisien di Indonesia.
Baca Juga : Daftar Lengkap Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran