Buron! 6 Tahanan Polres Tegal Melarikan Diri dengan Bobol Lantai Penjara
Enam tahanan kasus narkoba dan pencurian dilaporkan melarikan diri dari Rutan Brata Wirya Polres Tegal dengan membobol lantai sel.
BaperaNews - Enam tahanan di Rutan Brata Wirya Polres Tegal, Jawa Tengah, melarikan diri pada Jumat dini hari (25/10) dengan cara membobol lantai keramik sel mereka.
Aparat Polres Tegal kini tengah melakukan upaya pencarian intensif terhadap para tahanan yang diketahui terlibat dalam kasus narkoba dan pencurian dengan pemberatan (curat).
Tahanan yang kabur ini terdiri dari RH alias Gondrong, AJ, NZ, TB, SU, dan WW. Dari keenam orang tersebut, RH, AJ, NZ, dan TB merupakan tahanan kasus narkoba, sedangkan SU dan WW terjerat kasus pencurian dengan pemberatan.
Kapolres Tegal, AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah, menyebutkan bahwa mereka menempati sel nomor dua bersama beberapa tahanan lainnya. Pelarian ini diketahui pada pukul 02.00 WIB saat aparat melakukan pengecekan rutin di ruang tahanan.
Menurut Kapolres, para tahanan menggali lantai keramik di sel hingga tembus ke bagian luar gedung utama Polres Tegal.
Lubang tersebut berada di area dekat kamar mandi, lokasi yang kurang terpantau CCTV, sehingga memungkinkan para tahanan untuk melancarkan aksi kabur mereka tanpa terdeteksi.
"Mereka menggali lantai keramik hingga tembus ke tembok luar dan menuju samping bangunan Mako Polres Tegal. Personel kami sudah dikerahkan untuk menangkap kembali keenam tahanan tersebut," ujar AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah.
Baca Juga : Masuk Rumah Tanpa Izin, Pria di Yunani Dipenjara Karena Obsesi Aroma Sepatu
Hasil penyelidikan sementara dari tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan bahwa para tahanan menggunakan alat-alat sederhana yang ditemukan di sekitar mereka untuk menggali lantai.
Polisi menemukan barang bukti berupa kayu runcing berlapis karet dan alat pukul dari botol minuman yang dipadatkan, yang diduga dipakai untuk membantu penggalian lantai keramik hingga terbentuk lubang yang cukup besar untuk dilalui.
Dua hari sebelum kejadian, pihak kepolisian sebenarnya telah melakukan pemeriksaan rutin di seluruh ruang tahanan Rutan Brata Wirya, yang dihuni oleh 21 tahanan dan terbagi menjadi empat ruang.
Meski demikian, keenam tahanan ini berhasil merencanakan pelarian mereka dengan menggali lantai secara perlahan hingga mencapai tembok luar.
Pelarian ini mendorong Polres Tegal untuk meningkatkan kewaspadaan dan memperluas pencarian di sejumlah titik guna menemukan para tahanan kabur.
Polres Tegal juga mengimbau masyarakat untuk turut berperan aktif dengan segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika mengetahui informasi terkait keberadaan para tahanan yang melarikan diri. Kapolres berharap kerja sama dari masyarakat dapat membantu mempercepat proses penangkapan.
Baca Juga : MA Putuskan Ronald Tannur Bersalah, Divonis 5 Tahun Penjara!