Binomo Legal di Luar Negeri, Polri Kesulitan Tangkap Bosnya
Sosok yang menjadi petinggi atau bos binomo legal di luar negeri sangat sulit ditangkap oleh pihak kepolisian, satu satunya yang sudah ditangkap hanya Brian Edgar!
BaperaNews - Bareskrim Polri sudah mendapatkan informasi tentang sosok yang menjadi petinggi atau bos Binomo, sebuah platform trading yang baru-baru dilaporkan penggunanya karena disebut menipu dan merugikan. Kasubdir II Dittipideksus Bareskrim, Kombes Chandra Sukma menyebut pihaknya belum bisa menangkap sosok tersebut.
“Belum, ini masih didalami upaya penangkapannya karena kan sehubungan dengan Binomo, kalau di luar negeri soalnya legal, bukan kewenangannya otorisasi kami” ujarnya hari Kamis 8 April 2022. Ia menyebut bos pemilik Binomo ialah warga Negara asing yang tinggal di luar negeri, namun tidak diungkap dimana negeri tersebut berada.
Informasi didapatkan penyidik setelah melakukan pendalaman kepada tersangka Brian Edgar yang merupakan pegawai di 404 group Rusia, 404 Group itu ialah perusahaan yang berafiliasi dengan Binomo. “Karena kan dia (Brian) masih pegawai, dia juga punya bos, ada bosnya itu, tetapi tidak akan kami ungkap, dia orang asing” tuturnya.
Baca Juga : Sejumlah Publik Figur Akan Diperiksa Polisi Pekan Depan Terkait Kasus DNA Pro
Chandra juga menyebutkan, pusat Binomo ada di Rusia dan masuk ke Indonesia dari perantara Brian Edgar. “Awalnya kami tidak tahu, Binomo ini di Rusia apa Indonesia, tapi setelah Brian Edga rtertangkap, memang Binomo ini di Rusia dan masuk ke Indonesia melalui Brian Edgar” jelasnya.
Brian Edgar sendiri ditetapkan jadi tersangka pada 1 April 2022, Brian Edgar pernah kuliah di Rusia sebelum gabung dengan Binomo. Brian Edgar bekerja di 404 Group sebagai customer support yakni yang menerima komplain dari pengguna, terutama pengguna yang ada di Indonesia.
Brian Edgar juga menjadi sosok yang menawarkan influencer untuk menjadi mitra atau affiliator Binomo dengan mendapatkan keuntungan bagi hasil, pada Februari 2019, Brian Edgar mendapat jabatan sebagai Development Manager Binomo yang tugasnya menawarkan kepada influencer Indonesia untuk jadi mitra Binomo tersebut.
Kapten Vincent juga sosok terbaru yang diperiksa karena diduga berkaitan dengan Binomo. “Mungkin tapi kemarin kan kita fokus sama kasus Indra Kenz, karena ada hubungan antara Kapten Vincent dengan Indra Kenz” lanjut Kombes Chandra.
Kapten Vincent akan diperiksa karena pernah membuat konten video bersama Indra Kenz, namun setelah dilakukan pemeriksaan pada hari Rabu hingga Kamis 6 – 7 April 2022, belum ditemukan adanya aliran dana dari Indra Kenz ke Kapten Vincent.
Baca Juga : Ini Klarifikasi Ustadz Yusuf Mansur Usai Video Marah-Marahnya Viral Di Media Sosial