CEO Twitter Jack Dorsey Mengundurkan Diri
Pendiri Twitter Jack Dorsey yang saat ini menjabat sebagai CEO Twitter resmi mengundurkan diri, Ia menganggap Twitter bisa berdiri mandiri meski ditinggalkan pendirinya
BaperaNews - Jack Dorsey sebagai pendiri twitter resmi mengumumkan ke khalayak ramai bahwa dirinya hendak mengundurkan diri dari jabatan yang tengah disandangnya pada hari Kamis, 29 November 2021. yakni sebagai Chief Executive Officer (CEO) Twitter.
Pengumuman terkait pengunduran dirinya tersebut diunggah melalui akun twitternya. “Saya belum yakin apakah publik sudah tahu soal masalah ini, tapi saya sudah resmi mundur dari jabatan saya di twitter,” twit yang diunggah oleh Jack.
Selanjutnya, Jack Dorsey juga membagikan unggahan perihal pengajuan pengunduran dirinya melalui email yang dilayangkan ke pihak twitter.
Dalam email yang dilayangkan oleh Jack Dorsey kepada pihak twitter, terdapat beberapa poin alasan mengapa ia harus meninggalkan perusahaan yang turut membesarkan namanya itu. Pasti banyak orang bertanya - tanya sudah mendapatkan jabatan CEO di perusahaan media sosial raksasa, mengapa harus mengundurkan diri.
Jack Dorsey mengaku sudah sangat mantap dengan keputusan yang diambilnya tersebut. Alasan utamanya adalah, Jack Dorsey beranggapan bahwa perusahaan raksasa yang didirikannya tersebut sudah bisa mandiri meski harus ditinggal sang pendiri.
Menurut kabar yang beredar, efektif pengunduran dirinya akan dilakukan sesegera mungkin. Selanjutnya, jabatan CEO Twitter akan diisi oleh Parag Agrawal. Sebelumnya pengganti Jack Dorsey ini mengemban tugas sebagai Chief Technology Officer (CTO).
Dalam emailnya, Jack Dorsey menuliskan jika Parag yang akan menjadi CEO mulai dari hari ini. Meski Jack Dorsey mundur dari jabatannya sekarang, dia masih menjadi bagian dari anggota dewan perusahaan hingga masa jabatannya berakhir saat digelar rapat para pemegang saham pada tahun 2022 mendatang.
Saat masa jabatan sebagai anggota dewan berakhir di tahun depan, Jack Dorsey juga berencana ingin meninggalkan kursi anggota dewan twitter tersebut.
Bagi masyarakat dunia, kabar ini tentu banyak mendapatkan sorotan. Pasalnya jabatan tinggi yang banyak diinginkan oleh orang – orang diluaran sana harus ditinggalkan begitu saja. Mengingat Jack Dorsey sudah menduduki jabatan CEO sejak tahun 2008 silam.
Bukan waktu yang singkat mengiringi perkembangan twitter hingga besar seperti sekarang ini. Mungkin ada pertimbangan lain yang dipikirkan Jack Dorsey seperti ingin bisa hidup bebas tanpa beban dan menikmati masa tuanya dengan banyak aktivitas seru lainnya.