Viral! Foto Zulkifli Hasan Terpampang di Time Square New York AS
Foto Zulkifli Hasan, Ketua PAN, tampil di layar raksasa Times Square, New York, dalam rangka promosi Kongres PAN yang akan digelar pada 23-24 Agustus 2024 di Jakarta.
BaperaNews - Foto Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas, menjadi sorotan setelah terpampang di salah satu layar iklan raksasa di Times Square, New York, Amerika Serikat (AS).
Kemunculan foto Zulhas ini bertepatan dengan promosi Kongres PAN yang akan digelar pada 23-24 Agustus 2024 di Jakarta.
Times Square, yang dikenal sebagai salah satu ikon utama kota New York dan sering menjadi tujuan wisatawan dari berbagai negara, kini menampilkan wajah Zulkifli Hasan serta informasi terkait Kongres PAN.
Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram resmi PAN, @amanatnasional, pada Minggu (18/8), terlihat jelas tulisan "PAN PAN PAN Kongres Partai Amanat Nasional" di layar raksasa tersebut, disertai foto Zulhas yang menjadi pusat perhatian.
Keberadaan foto Zulhas di Times Square segera menjadi perbincangan hangat, baik di kalangan kader PAN maupun warganet. Ketua DPP PAN Zita Anjani, anggota DPR dari PAN Putri Zulkifli Hasan, dan Ketua DPW PAN DKI Jakarta Eko Patrio turut memberikan tanggapan atas viralnya gambar tersebut.
“Gasss terdePAN,” tulis Zita Anjani dalam kolom komentar.
“TerdePAN,” tambah Putri Zulkifli Hasan.
Sementara itu, Eko Patrio juga tidak ketinggalan memberikan pujian, “MantaPAN,” tulisnya.
Baca Juga: Usai Dugaan Korupsi Impor Gula, Zulkifli Hasan Buka Suara
Respons dari warganet pun tak kalah heboh. Banyak yang mengaku terkejut dan kagum dengan penampilan PAN di Times Square New York.
“Saya mau gabung ke Depan,” tulis salah satu warganet, aditiya.afhansyah.
Sementara itu, warganet lain, Muhammad_ilhamsyah093, menambahkan, “Masa dePAN.”
Kongres PAN yang akan digelar di Hotel Indonesia, Jakarta pada 23-24 Agustus 2024, mengusung tema "Indonesia Terdepan" dan akan menampilkan konsep Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai gambaran kota masa depan di Indonesia.
Zulkifli Hasan menjelaskan bahwa IKN dipilih sebagai simbol karena mewakili visi PAN tentang pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia, bukan hanya terpusat di Pulau Jawa.
Menurut Zulhas, Jawa sudah sangat padat dan seharusnya difokuskan sebagai pusat industri, keuangan, dan UMKM. Namun, untuk mencapai swasembada pangan, menurutnya, Indonesia tidak bisa hanya mengandalkan Pulau Jawa atau Sumatra.
"Jawa itu sudah padat. Kalau ingin swasembada pangan, kita harus mengembangkan daerah-daerah lain seperti Papua yang selama ini kurang serius dikelola. Di sana, tanahnya luas dan potensial untuk beras, gula, jagung, dan tapioka," ujar Zulhas saat ditemui di kantor DPP PAN, Jakarta, pada Rabu (14/8).
Zulhas juga menegaskan bahwa jika Indonesia ingin maju, harus ada klaster pembangunan di berbagai daerah dengan peran masing-masing, bukan hanya bertumpu pada Pulau Jawa. Pulau Kalimantan, sebagai lokasi IKN, memiliki wilayah yang luas namun berpenduduk sedikit, sementara hampir 60% penduduk Indonesia berada di Pulau Jawa.
"Daya dukung Pulau Jawa sudah tidak layak, sudah over capacity. Kalau ingin negara maju harus bikin klaster, makanya kami simbolnya Ibu Kota Nusantara, masa depan kita di sana," jelas Zulhas.
Persiapan untuk Kongres PAN kali ini telah dilakukan dengan matang, dan Zulhas menyebut bahwa akan ada berbagai kejutan menarik yang disiapkan untuk para peserta kongres maupun masyarakat yang mengikuti secara virtual.
"Jadi kita sudah persiapan matang karena sudah lama. Kita ingin memberikan contoh untuk seluruh masyarakat, kongres kita berusaha keras memberikan contoh terbaik. Nanti ada kejutan-kejutan menarik, bisa disaksikan secara virtual, Mas Eko akan bikin bagus-bagus," pungkas Zulhas.
Baca Juga: Uya Kuya Diusir Ketua RT saat Kampanye, Ngebanting Kursi Hingga Kursi dilempar