Tak Terima Hasil Cukurannya Dikomplain, Tukang Cukur di Morowali Bacok Pelanggan

Seorang tukang cukur membacok pelanggannya, AG (29), secara brutal, menyebabkan luka parah pada korban.

Tak Terima Hasil Cukurannya Dikomplain, Tukang Cukur di Morowali Bacok Pelanggan
Tak Terima Hasil Cukurannya Dikomplain, Tukang Cukur di Morowali Bacok Pelanggan. Gambar : Kolase Tangkapan Layar Instagram/@frix.id

BaperaNews – Seorang tukang cukur di Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, berinisial AW (44 tahun), terlibat dalam insiden kekerasan setelah tidak terima atas komplain pelanggan mengenai hasil potong rambut. AW membacok pelanggannya, AG (29), secara brutal, menyebabkan luka parah pada korban.

Kejadian tersebut berlangsung pada sore hari, tepatnya pada Kamis (8/8/2024). Awalnya, AW dan AG terlibat percekcokan di depan tempat cukur. Keributan ini sempat dilerai oleh warga setempat. Namun, kemarahan AW belum reda. Setelah percekcokan, AW masuk ke dalam tempat cukurnya dan kembali keluar dengan membawa parang.

Baca juga: Viral Video Perempuan Pengendara Mobil yang diduga Mabuk Tabrak Pemotor di Pekanbaru

Menurut Kapolres Morowali, AKBP Suprianto, AW membacok AG dengan membabi buta. "Penganiayaan ini dipicu oleh ketidakpuasan AW terhadap protes AG mengenai hasil potong rambutnya," ungkap Suprianto. Dalam serangan tersebut, AG mengalami luka-luka serius dan segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Usai melakukan aksi pembacokan, AW melarikan diri dari lokasi kejadian. "Terduga pelaku setelah melakukan penganiayaan langsung kabur. Saat ini, tim lapangan masih mengejar AW untuk menangkapnya," jelas Suprianto. Kapolres Morowali ini, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Jatanras Polda Sulsel, mengaku pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan dan belum mengetahui secara rinci kronologi kejadian.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mengambil tindakan sendiri terkait kasus ini. "Kami akan terus bekerja untuk menangkap pelaku dan memastikan keadilan bagi korban," tambah Suprianto.

Baca juga: Diduga Malpraktik, Wanita Ini Tak Bisa Melihat Usai Berobat ke Bidan