Pengungsi Rohingya Berulah Lagi! Rusak Rumah Susun di Sidoarjo
Pengungsi Rohingya di Indonesia kembali membuat keresahan warga di Sidoarjo, para pengungsi membuat kerusakan di Rusun Taman Sidoarjo.
BaperaNews - Pengungsi Rohingya di Indonesia kembali viral setelah serangkaian kejadian di Rusun Taman Sidoarjo.
Meski telah diberikan bantuan dan fasilitas oleh pemerintah Indonesia, perilaku mereka menimbulkan kekecewaan.
Hingga saat ini, jumlah imigran Rohingya yang tinggal di Indonesia sudah mencapai ribuan orang. Pemerintah Indonesia memberikan berbagai bentuk bantuan, termasuk uang, tempat tinggal, makanan, dan pendidikan. Namun, sikap mereka selama berada di Indonesia membuat sebagian masyarakat geram.
Salah satu insiden yang mencuat adalah kerusakan yang dilakukan oleh sejumlah pengungsi Rohingya di Rusun Taman Sidoarjo.
Dalam video yang viral di TikTok, terlihat para imigran tersebut merusak fasilitas rumah susun, memecahkan kaca setiap kamar, dan merusak pot bunga di lantai 1.
Seorang pria dalam video tersebut menyampaikan kekecewaannya, "Ini pengungsi lama-lama ngawur, kurang ajar ya, lihat (jendela kaca pecah) ancur ini. Ancur semua, pengungsi di Sidoarjo ngamuk, diancurin semua."
Baca Juga : Warga Bangladesh yang Menyelundupkan Pengungsi Rohingya Ditangkap
Tidak hanya merusak fasilitas, ratusan imigran Rohingya juga terlihat membuang sampah sembarangan, menyebabkan sampah plastik berserakan di sekitar rusun.
Menurut keterangan dalam video, aksi merusak tersebut dipicu oleh padamnya listrik selama 24 jam akibat kebakaran gudang PT Lazada di wilayah yang sama pada Jumat, 8 Desember 2023, jam 01.25 WIB.
Meski pemerintah telah memberikan fasilitas istimewa kepada imigran Rohingya, termasuk tempat tinggal gratis, listrik, air bersih, dan bantuan uang bulanan sebesar Rp1,2 juta per kepala dari UNHCR, mereka tetap merusak fasilitas yang telah diberikan.
Pemerintah Indonesia telah memberikan perhatian khusus kepada imigran Rohingya dengan memberikan fasilitas yang tidak hanya mencakup kebutuhan dasar, tetapi juga berbagai bentuk bantuan untuk memudahkan adaptasi mereka di Indonesia.
Baca Juga : Ma'ruf Amin Pertimbangkan Pulau Galang sebagai Tempat Pengungsi Rohingya