Narendra Modi Resmi Dilantik sebagai PM India untuk Periode Ketiga
Pelantikan Narendra Modi untuk masa jabatan ketiga sebagai Perdana Menteri India, didukung oleh Aliansi Demokratik Nasional (NDA). Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Narendra Modi dilantik kembali sebagai Perdana Menteri India pada Minggu (9/6) di Istana Kepresidenan Rashtrapati Bhavan, New Delhi.
Pelantikan ini menandai masa jabatan ketiga bagi Narendra Modi, meskipun Partai Bharatiya Janata (BJP) pimpinannya gagal meraih mayoritas di parlemen dalam pemilihan terakhir. Dukungan dari koalisi Aliansi Demokratik Nasional (NDA) menjadi kunci terbentuknya pemerintahan baru.
Modi, yang kini berusia 73 tahun, menjadi perdana menteri India kedua setelah Jawaharlal Nehru yang mampu mempertahankan jabatan untuk tiga periode berturut-turut. Popularitasnya yang tinggi, meskipun terkadang memicu polarisasi, tetap berhasil mengamankan posisinya di kursi perdana menteri, memperlihatkan kemampuan politik yang signifikan.
Dalam pemilu terakhir, BJP tidak berhasil memperoleh suara terbanyak, berbanding terbalik dengan kemenangan besar pada tahun 2014 dan 2019.
Hasil pemilu yang diumumkan pada Rabu (5/6) menunjukkan BJP hanya meraih 240 kursi, jauh dari 272 kursi yang diperlukan untuk mayoritas di majelis rendah parlemen. Namun, berkat dukungan partai-partai dalam koalisi NDA, jumlah kursi yang diperoleh mencapai 293, cukup untuk membentuk pemerintahan.
Ini menjadi kali pertama di bawah kepemimpinan Modi bahwa BJP harus mengandalkan dukungan sekutu regional untuk membentuk pemerintahan setelah satu dekade memimpin dengan mayoritas. Koalisi NDA berhasil mempertahankan stabilitas politik, namun menunjukkan bahwa tantangan kini semakin kompleks dibandingkan sebelumnya.
Baca Juga: India Makan Korban Jiwa 15 Orang Sehari Akibat Cuaca Panas Ekstrem
Upacara pelantikan Modi dihadiri oleh beberapa pemimpin Asia Selatan, termasuk Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe, Perdana Menteri Nepal Pushpa Kamal Dahal, dan Presiden Maladewa Mohamed Muizzu.
Kehadiran Presiden Maladewa Mohamed Muizzu menyoroti ketegangan yang sedang berlangsung antara India dan Maladewa. Sejak Muizzu terpilih tahun lalu, ia telah mengambil sikap pro-Tiongkok dan memindahkan pasukan India yang ditempatkan di salah satu pulau kecil di Maladewa.
Muizzu, yang kini condong ke Tiongkok, menandai pergeseran signifikan dalam kebijakan luar negeri Maladewa. Langkah-langkahnya telah memicu kekhawatiran di India tentang peningkatan pengaruh Tiongkok di wilayah tersebut, yang dapat memengaruhi keseimbangan kekuatan dan stabilitas di Samudra Hindia.
Kehadiran Muizzu di pelantikan Modi mungkin menjadi sinyal upaya diplomatik untuk meredakan ketegangan dan mencari titik temu dalam hubungan yang lebih seimbang.
@baperanews.com Pelantikan Narendra Modi untuk masa jabatan ketiga sebagai Perdana Menteri India, didukung oleh Aliansi Demokratik Nasional (NDA). #india #narendramodi ♬ suara asli - BAPERA NEWS
Baca Juga: Pemilu Paling Panas di India Capai 40 Derajat Celsius