Mobil Honda Jazz Diamuk Massa di Kebumen Usai Tabrak Lansia, Pelaku Juga Diduga Gunakan Pelat Palsu
Mobil Honda Jazz dirusak massa di Kebumen setelah diduga menabrak lari seorang lansia.
Alina
BaperaNews - Mobil Honda Jazz diamuk massa di Kebumen, Jawa Tengah. Peristiwa ini terjadi karena emosi warga yang menduga pengemudi Honda Jazz melakukan tabrak lari terhadap seorang lansia.
Dalam video berdurasi 20 detik tersebut, terlihat massa merusak mobil berwarna silver dengan melemparkan batu dan membalikkan kendaraan itu, diiringi sorak-sorai warga.
Kejadian ini berlangsung pada Rabu malam (11/9), tepatnya di Jalan Pansela masuk Dukuh Criwik, Desa Tambakmulyo, Kecamatan Puring, Kebumen. Kasat Lantas Polres Kebumen, AKP Koyim Maturrohman, mengonfirmasi bahwa aksi perusakan tersebut memang terjadi.
"Kejadian di Jalan Pansela masuk Dukuh Criwik, Desa Tambakmulyo, Kecamatan Puring, Kebumen," ungkap Koyim.
Peristiwa ini bermula dari dugaan kecelakaan yang melibatkan mobil Honda Jazz warna silver dengan nomor polisi D-1619-SAD.
Mobil tersebut menabrak seorang pengendara sepeda ontel berusia 72 tahun, Jainah, yang merupakan warga setempat. Sayangnya, Jainah meninggal dunia di lokasi kejadian sekitar pukul 19.30 WIB.
Setelah dilakukan penyelidikan, terungkap bahwa nomor polisi yang terpasang pada mobil tersebut adalah palsu. Mobil yang sebenarnya teridentifikasi seharusnya bernopol T-334-NI.
Baca Juga: Viral! Pengemudi NMAX Tabrak Lari Tukang Becak hingga Kritis di Makassar
Informasi dari Satlantas Polres Kebumen menyebutkan bahwa mobil yang dikendarai oleh Asrofi, seorang pria berusia 28 tahun dari Cilacap, melaju dengan kecepatan sekitar 80-100 km/jam saat menabrak korban yang sedang menyeberang jalan.
Setelah menabrak, mobil tersebut melaju sejauh kurang lebih satu kilometer sebelum akhirnya berhenti. Pengemudi turun dari kendaraan, namun saat itu sudah banyak warga yang menyaksikan kejadian tersebut dan merasa terpancing emosi.
Mereka menganggap pengemudi telah melakukan tabrak lari sehingga merusak mobil yang dikendarai Asrofi dan tiga penumpang lainnya.
Kasat Lantas Polres Kebumen, Koyim Maturrohman, menyatakan bahwa mereka akan mencari tahu lebih dalam mengenai kejadian ini dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan.
"Kami akan mengumpulkan semua bukti dan saksi untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi," tambahnya.
Baca Juga: Viral! Warga Kejar Truk Kontainer yang Tabrak Lari Pemotor hingga Tewas di Tangerang
