Mengenal Robot Trading, Kelebihan Dan Kelemahan Menggunakan Teknologi Ini!
Usai kasus dugaan judi online yang dilakukan Indra Kenz naik kepermukaan popularitas Robot trading belakangan semakin populer di Indonesia, Sebenarnya apasih robot trading itu? Simak informasi lengkapnya dibawah!
BaperaNews - Kabar robot trading belakangan marak di Indonesia sejak berjalannya kasus Binomo dengan tersangka Indra Kenz yang diduga sebagai penipuan berkedok robot trading, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) sampai turun tangan untuk mengawasi dan memberlakukan penutupan pada sejumlah penyelenggara robot trading tanpa ijin atau ilegal.
Robot trading mulai digunakan di Indonesia sejak 2 tahun terakhir, banyak diiklankan di sosial media dan televisi, demi mendorong jalannya bisnis, tidak sedikit yang melakukan promosi dengan menggandeng artis atau influencer terkenal.
Robot trading sendiri ialah sebuah sistem transaksi saham yang otomatis berjalan berdasarkan algoritma khusus, pada dasarnya ia seperti sebuah software komputer yang bisa secara otomatis menghitung kalkulasi, monitoring, dan peluang pasar sehingga bisa menjadi acuan untuk transaksi dan manajemen resiko.
Robot trading sering disebut bisa memberikan keuntungan lebih yakni membantu para investor membuat pilihan pasar yang tepat untuk investasi modal, ia bisa bekerja 24 jam penuh dengan begitu investor tidak akan kehilangan moment. Ia juga bisa membaca berita yang berhubungan dengan aset fundamental yang ditransaksikan.
Baca Juga: Indra Kenz Tutupi Dalang Penipu Binomo, Polisi Bidik Affiliator Lain
Namun bukan berarti ia tak punya kelemahan, maraknya robot trading ini dimanfaatkan beberapa pihak untuk membuat sistem ilegal dengan tujuan penipuan sebagaimana kasus Binomo, hal inilah yang kini dikhawatirkan oleh masyarakat.
Kelemahan robot trading dari segi investasi ialah kontrak yang diperdagangkan bisa saja ilegal, ketika terciduk ilegal, ia bisa dengan mudah mengganti websitenya dan bisa kembali melakukan penipuan, sebab itu harus berhati-hati dalam penggunaannya agar tidak rugi karena investasi bodong.
Tips pakai aplikasi robot trading :
- Ingat high risk high return, investasi tidak selalu untung, semakin tinggi Anda mengharapkan keuntungan, semakin tinggi pula kesiapan Anda untuk menerima resiko.
- Pelajari cara pengoperasiannya sesuai kebutuhan, ia sebenarnya hanya alat,tidak bisa bekerja sendiri tanpa ilmu dan pemahaman Anda.
- Harus disiplin dan konsisten yakni dalam melakukan trading pasar dan saham.
- Gangguan teknis bisa terjadi kapan saja, pengguna harus memonitor setiap saat.
- Jika robot trading hanya boleh dipakai broker tertentu maka dipastikan aplikasinya abal-abal, seharusnya ia bisa dipakai di berbagai broker sekaligus.
- Perhatikan legalitasnya, apa punya ijin resmi dan aman atau tidak dalam penyelenggaraannya, untuk mengetahuinya bisa melihat di daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE).
- Lakukan kendali penuh Anda sebagai investor, ia tidak bisa mencari uang sendiri, maka Anda harus tetap melihat pangsa pasar.