Ketua Panitia Konser Lentera Festival 2024 Ditangkap Polisi!
Ketua panitia Konser Lentera Festival 2024, MDPA ditangkap atas dugaan penggelapan dana tiket. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Ketua panitia konser Lentera Festival 2024, berinisial MDPA (27), ditangkap oleh pihak kepolisian di kawasan Leuwidamar, Baduy, Banten, atas dugaan penggelapan uang tiket penonton.
Penangkapan ini terjadi setelah insiden di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, di mana penonton yang marah membakar panggung konser akibat kekecewaan mereka terhadap acara yang tidak berjalan sesuai rencana.
Kapolresta Tangerang Kombes Baktiar Joko Mujiono mengonfirmasi penangkapan tersebut.
"Benar, sudah ditangkap," kata Baktiar saat dihubungi pada Rabu (26/6).
MDPA kini sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mendalami motif dan rincian penggelapan dana yang dituduhkan kepadanya.
“Ditangkap di kawasan Leuwidamar,” tambahnya, meskipun rincian proses penangkapan belum dirilis.
Kejadian bermula ketika penonton Lentera Festival 2024, yang berlangsung di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, merasa kecewa dan marah karena bintang tamu yang dijanjikan tidak muncul di atas panggung. Penonton yang sudah membayar tiket merasa ditipu dan mulai membuat kerusuhan sekitar pukul 19.00 WIB pada hari pelaksanaan konser.
"Penonton masih menanti mana artisnya. Mereka bilang, ‘Mana ini artisnya? Kan sudah bayar,’" ujar Kapolsek Pasar Kemis AKP Ucu Nuryandi.
Ketidakhadiran bintang tamu membuat suasana semakin tidak terkendali. Massa yang kecewa kemudian membakar panggung, serta merusak alat-alat band dan sound system yang ada.
"Di panggungnya enggak ada orang, panitia enggak berani memunculkan diri saat pelaksanaannya sehingga sound serta panggung dibakar dan sudah melebar ke mana-mana," kata Ucu.
Setelah kerusuhan tersebut, polisi langsung bergerak cepat. Ketua panitia konser, MDPA, yang sempat tidak ditemukan di rumah saat penggerebekan awal, berhasil ditangkap di wilayah Leuwidamar. MDPA diduga kuat menggelapkan uang tiket yang seharusnya digunakan untuk membayar artis dan mengurus keperluan konser lainnya.
Pihak kepolisian sedang melakukan pemeriksaan intensif terhadap MDPA untuk mengungkapkan aliran dana dan modus operandi penggelapan yang dilakukannya. Baktiar menyatakan bahwa kasus ini masih dalam tahap pengumpulan bukti dan keterangan saksi untuk memperkuat dakwaan terhadap MDPA.
"Pelaku masih harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut," tegasnya.
Penonton konser yang telah mengeluarkan uang untuk tiket sangat kecewa dengan kejadian tersebut. Mereka merasa tertipu dan menyatakan kekecewaannya karena tidak ada kejelasan dari pihak panitia terkait pembatalan atau penggantian acara.
Beberapa penonton bahkan mengungkapkan bahwa mereka telah merencanakan acara ini jauh-jauh hari dan sangat menantikan penampilan bintang tamu yang dijanjikan.
Kejadian ini menimbulkan kerugian material dan kerusakan pada fasilitas konser. Penonton yang marah tidak hanya membakar panggung tetapi juga menyebabkan kerugian pada peralatan band dan sound system yang digunakan dalam acara tersebut.
Pihak kepolisian telah menindaklanjuti insiden ini dengan serius. Selain menangkap MDPA, polisi juga berencana memeriksa anggota panitia lainnya dan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan gambaran lengkap tentang kejadian ini. Mereka berharap dapat segera menyelesaikan penyelidikan dan membawa kasus ini ke ranah hukum.
Konser Lentera Festival 2024, yang seharusnya menjadi acara meriah, berubah menjadi kerusuhan akibat pengelolaan dana yang diduga disalahgunakan oleh panitia. Insiden ini menjadi peringatan keras bagi penyelenggara acara agar lebih transparan dan bertanggung jawab dalam mengelola dana serta berkomunikasi dengan peserta acara.
Baca Juga: Penonton Konser Coldplay Jatuh saat Bawa Bendera Israel dan Naik ke Panggung