Kesaksian Korban Kebakaran Manggarai: Petir Menyambar Kilometer Listrik

BaperaNews - Kebakaran melanda puluhan rumah yang disebabkan oleh petir yang menyambar kilometer listrik di Kelurahan Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada Sabtu, (17/12) pukul 15.00 WIB.

Salah seorang saksi bernama Siti Nafisah (53) menyebut kebakaran di Manggarai bermula ketika petir menyambar kilometer listrik di salah satu rumah kontrakan miliknya.

“Kontrakan yang di belakang itu, bukan dari kompor atau antena, di berita-berita kan petir nyambar antena, bukan nyambarnya kilometer listrik” terangnya pada Minggu (18/12).

Awalnya hujan deras, Siti Nafisah dan Suaminya berniat mengecek sejumlah atap rumah kontrakannya yang bocor, ia pun kaget melihat petir menyambar kilometer listrik salah satu rumah kontrakan.

“Awalnya itu hujan deras saya dan suami saya keluar ke belakang, takutnya ada yang bocor karena angin kencang semua terbang, pasa saya ke belakang itu, saya lihat sendiri petir nyambar kilometer listrik, kaget saya” lanjutnya.

Siti Nafisah kemudian mencium ada bau seperti hangus, ia pun bergegas masuk ke rumahnya. Saat itu listrik mati, ia masuk ke lantai dua rumahnya dan disana sudah muncul asap, ketika ia turun ke lantai satu, ia melihat api sudah berkobar besar di rumah kontrakan yang berada di belakang rumahnya.

“Langsung ada bau hangus, saya lari ke rumah karena mati lampu, saya ke atas, disitu sudah ada asap tapi belum ada api, saya ke bawah ternyata di kontrakan belakang api juga berkobar” jelasnya.

Baca Juga : Akuarium Raksasa Berisi 1500 Ikan Tropis Di Berlin Meledak

Jumlah Korban Kebakaran di Manggarai

Ketua RT 11 dari RW 01 Warsono menyebut ada 53 KK dengan 230 jiwa terdampak kasus kebakaran ini, tidak ada korban jiwa. Korban yang terdampak kebakaran di Manggarai ialah mereka yang mengontrak rumah, ia sedang mendata untuk bisa memberi bantuan pada para korban.

“Berdasarkan catatan sih ada 53 keluarga, 230 jiwa, tidak ada korban jiwa. Kebanyakan mereka pengontrak yang punya usaha, tinggal pembagian bantuan ini sedang didata yang valid” pungkasnya.

Sebagian besar warga tidak sempat menyelamatkan barang-barang mereka karena api membesar dengan cepat. Warsono sendiri hanya sempat menyelamatkan motor dan surat-surat berharganya.

“Sempat mengeluarkan motor dan surat berharga, lainnya enggak ada yang bisa diselamatkan, enggak sempat.” tutupnya.

Jumlah kerugian seluruh korban kebakaran di Manggarai, Jakarta diperkirakan mencapai miliaran rupiah, banyak korban lain hanya sempat menyelamatkan dirinya, tidak sempat mengambil atau menyelamatkan barang apapun di rumah kontrakannya.

Baca Juga : Tragedi MH370, Diduga Setelah 8 Tahun Hilang Kini Puing Pesawat Ditemukan Di Madagaskar