Imbas Polusi Buruk, KLHK Usul WFH ke Kantor di Jakarta
Dirjen KLHK usul WFH menjadi solusi atas kualitas udara yang memburuk di Jakarta.
BaperaNews - Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) DKI Jakarta Sigit Reliantoro mengusulkan adanya sistem kerja dari rumah atau WFH (work from home) imbas kualitas udara Jakarta buruk.
Namun Sigit menyerahkan keputusannya pada masing-masing manajemen perusahaan.
“Mungkin mengapa kita adopsi kebijakan dari Pemprov DKI Jakarta adalah sarana untuk ambil keputusan. Jadi kualitas udara Jakarta hari ini yang sudah tersedia di website mohon itu dipakai oleh manajemen perusahaan untuk menentukan perlu WFH atau tidak karena tidak setiap hari fenomena kualitas udara Jakarta buruk terjadi” kata Sigit hari Jumat (11/8).
Sigit merasa tiap perusahaan perlu mempertimnbangkan kondisi kualitas udara Jakarta hari ini untuk tentukan kebijakan WFH bagi pekerjanya dimana informasi tentang kualitas udara Jakarta buruk atau predikat lainnya telah tersedia di berbagai website.
“Itu fleksibilitasnya, kita beri pada masing-masing lembaga memanfaatkan informasi yang ada untuk ambil keputusan” pungkas Sigit.
Baca Juga : Tak Mau Ada Kemacetan, Heru Budi Bakal Adakan WFH Selama KTT Asean
Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta menyampaikan himbauan untuk atasi kualitas udara Jakarta hari ini yang dikenal sebagai kualitas udara terburuk di dunia. Sejumlah website menyatakan kualitas udara di Jabodetabek tidak sehat. Warga bahkan diminta untuk tidak keluar rumah atau keluar rumah dengan memakai masker.
“Kami menghimbau warga Jakarta untuk mengecek kondisi udara saat ini, hari ini, yang bisa dicek setiap hari dari berbagai macam aplikasi misalnya ke JAKI, website BMKG, ISPUNet LHK, dan lainnya” sambung Kadis Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto di Gedung Kementerian KLHK Jakarta dalam kesempatan yang sama.
“Lalu lakukan upaya preventif untuk mencegah dan mengurangi dampaknya misalnya memakai masker dan mengurangi aktivitas di luar rumah. Karena pencegahan memang harus dilakukan mulai dari diri sendiri dan sedini mungkin misalnya dengan memakai transportasi umum atau dengan bahan bakar berkualitas lebih baik” tutup Asep.
Daftar Kota Paling Berpolusi di Indonesia Secara Realtime dari Data dashboard/indonesia/jakarta.
- Palembang
- Semarang
- Bandar Lampung
- Jakarta
- Pekanbaru
- Yogyakarta
- Jambi
- Pontianak
- Bengkulu
- Medan
Daftar Kota Paling Sedikit Polusi di Indonesia Berdasarkan Realtime Data dashboard/indonesia/jakarta.
- Bukittinggi
- Banda Aceh
- Sorong
- Sampit
- Martapura
- Poso
- Palangkaraya
- Bandung
- Samarinda
- Solok
Baca Juga : Polusi Jakarta Kian Parah, Solusi Jokowi: IKN!