Truk Pengangkut Daging Program Makan Bergizi Dijarah di Jambi, 2 Orang Ditangkap, 3 Masih Diburu Polisi

Truk kontainer yang membawa daging beku untuk program makan bergizi gratis dijarah di Desa Suko Awin Jaya, Jambi, Senin (6/1).

Truk Pengangkut Daging Program Makan Bergizi Dijarah  di Jambi, 2 Orang Ditangkap, 3 Masih Diburu Polisi
Truk Pengangkut Daging Program Makan Bergizi Dijarah di Jambi, 2 Orang Ditangkap, 3 Masih Diburu Polisi. Gambar: Tangkapan Layar IG/@jambisharing

BaperaNews - Truk kontainer yang membawa daging beku untuk program makan bergizi gratis Presiden Prabowo terperosok ke dalam selokan di kilometer 58 Desa Suko Awin Jaya, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, Senin (6/1).

Truk kontainer yang membawa daging beku senilai Rp 200 juta ini berangkat dari Jakarta menuju Pekanbaru, Riau. Namun saat perjalanan, truk mengalami kerusakan teknis sehingga terperosok ke selokan. 

Naasnya, saat alami kecelakaan, isi truk kontainer itu dijarah oleh lima pemuda warga Desa Tunas Baru, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. 

Baca Juga: Kayak Di-prank, Hadiah Motor Bidan Rusmiati Ditarik Kembali oleh Pemkab Polman

Modus Penjarahan

Menurut laporan, pelaku mencongkel pintu belakang kontainer dan mengancam sopir serta kernet dengan parang. Sopir yang berhasil merekam aksi penjarahan kemudian melarikan diri dari lokasi untuk menyelamatkan diri.

Dalam video yang tersebar, terlihat pelaku menjarah 16 paket daging beku dari truk.

"Dijarah bos.. dijarah bos.. dijarah.. mobil dijarah. Kami mau dibacok, bawa golok orangnya bos, kami mau dibacok," ujar sopir dalam rekaman video.

Perusahaan Laporkan Insiden Penjarahan

Kapolsek Sekernan, AKP Taroni Zebua mengungkapkan bahwa kasus ini terungkap berkat laporan dari PT Tritama Mandiri, perusahaan penyalur bahan baku program makan bergizi gratis.

"Awalnya kita mendapat laporan kalau mobil kontainer itu mengalami kerusakan dan terperosok. Mereka ini mencongkel pintu belakang dan menjarah dengan mengancam sopir menggunakan parang," ujarnya, Minggu (12/1).

Berdasarkan laporan tersebut, polisi segera melakukan penyelidikan.

Baca Juga: Viral Dugaan Pungli di SDN Ciledug usai Ortu Murid Diminta Bayar Uang Wadah Program Makan Gratis, Ini Kata Salah Satu Wali Murid

Dua pelaku Telah Diamankan

Dua pelaku, AP dan AG, berhasil ditangkap di kediaman masing-masing bersama barang bukti 16 paket daging beku. Sementara itu, tiga pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Polisi memastikan bahwa barang bukti berupa 16 paket daging beku dalam kondisi utuh dan belum sempat dijual oleh para pelaku. 

Barang bukti tersebut telah diserahkan kembali kepada PT Tritama Mandiri untuk dilanjutkan pengirimannya ke Pekanbaru sesuai jadwal distribusi.

"Barang bukti 16 paket daging sapi beku sudah kami geser dan serahkan ke perusahaan untuk dikirim ke Pekanbaru. Daging tidak bisa dibiarkan terlalu lama," jelas Kapolsek Sekernan.