Terjadi Tabrakan Beruntun di Tol Jagorawi Diduga Ada Anak Kecil Nyebrang

BaperaNews - Viral kecelakaan terjadi di ruas jalan Tol Jagorawi, Bogor, Selasa (21/5). Kecelakaan ini menjadi sorotan setelah video kejadian tersebut menyebar luas di media sosial, termasuk di akun Instagram @bogordailynews. Dalam postingan tersebut, terlihat bahwa kecelakaan dipicu oleh kehadiran seorang anak kecil yang menyeberang di jalan tol.

Menurut informasi yang beredar, anak kecil tersebut diduga mengalami gangguan mental.

"Kehadiran anak tersebut di tengah jalan tol menyebabkan beberapa pengendara melakukan rem mendadak yang akhirnya memicu tabrakan beruntun," tulis akun @bogordailynews dalam caption postingannya.

Kanit 3 Patroli Jalan Raya Tol Jagorawi, Ipda Hendrik, memberikan keterangan lebih lanjut mengenai kronologi kejadian. Menurutnya, kecelakaan bermula saat tiga kendaraan tengah melaju di lajur 4 dari arah Bogor menuju Jakarta.

"Setiba di TKP (tempat kejadian perkara), ada anak kecil yang berdiri di lajur empat. Kendaraan satu melakukan pengereman mendadak, lalu kendaraan dua berhenti di belakang kendaraan satu. Kendaraan ketiga yang kurang antisipasi menabrak kendaraan kedua dan terjadi tabrakan beruntun," ungkap Ipda Hendrik kepada awak media, Selasa (21/5).

Pihak Unit Laka Lantas segera memproses kejadian ini dan mengamankan anak yang diduga mengalami gangguan mental tersebut.

"Pas kejadian kita amankan semua, kita serahin ke laka Ciawi. Karena dia (anak kecil) berkebutuhan khusus, susah juga mau disangkakan, jadi kita serahkan ke orang tuanya," tambah Ipda Hendrik.

Baca Juga: Fakta-fakta Kecelakaan Pesawat Latih Jatuh di Lapangan Sunburst BSD: Pilot Sempat Meminta Tolong

Tol Jagorawi, sebagai salah satu jalan tol utama yang menghubungkan Bogor dan Jakarta, memang sering menjadi lokasi lalu lintas padat. Kecelakaan seperti ini dapat mengakibatkan dampak yang signifikan, baik dari segi keselamatan maupun kelancaran lalu lintas.

Tabrakan beruntun yang terjadi Selasa pagi (21/5) menyebabkan kemacetan panjang dan memerlukan penanganan cepat dari pihak berwenang.

Pihak kepolisian dan pengelola tol diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan pengawasan di sepanjang ruas jalan tol. Peningkatan jumlah patroli dan pemasangan pagar pengaman tambahan mungkin diperlukan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Pengendara juga diimbau untuk selalu berhati-hati dan menjaga jarak aman saat berkendara di jalan tol. Kejadian mendadak seperti kehadiran anak kecil di tengah jalan dapat memicu kecelakaan beruntun jika pengemudi tidak waspada dan tidak menjaga jarak yang cukup dengan kendaraan di depannya.

Baca Juga: Sopir Mobil Ugal-ugalan di Bandung Tabrak Gerobak Kupat Tahu hingga Keluarkan Api