Salon Kecantikan di Serang Kena Amukan Preman Gegara Tak Beri Jatah
Salon kecantikan di Serang, Belina Salon, kena imbas amukan preman diduga karena tak bayar jatah. Baca selengkapnya di sini!
BaperaNews - Polresta Serang Kota berhasil mengamankan seorang preman yang merusak salon kecantikan Belina Studio, di daerah Warjok, Kota Serang, Banten. Aksi kekerasan tersebut dipicu karena sang preman tidak diberi uang jatah oleh pihak salon. Peristiwa ini menjadi viral di media sosial setelah video amatir merekam adegan kerusuhan di dalam salon.
Dalam video yang beredar luas, terlihat seorang perempuan, yang diduga sebagai karyawan salon kecantikan berusaha mengejar preman yang tengah merusak isi salon.
Polresta Serang Kota langsung merespons informasi tersebut dengan cepat, melakukan pengejaran terhadap preman, yang akhirnya berhasil diamankan. Preman, yang diketahui berinisial F, diduga berasal dari Cilegon.
"Kami sudah mengamankan preman berinisial F diduga warga domisili Cilegon dan saat ini dilakukan pemeriksaan ataupun interogerasi oleh personil Polresta Serang Kota," ungkap Kasatreskrim Polresta Serang Kota, Kompol Hengki Kurniawan dalam menanggapi kasus ini.
Salon kecantikan di Serang tersebut sudah beberapa kali menjadi sasaran amukan preman yang meminta uang jatah.
Nay, seorang penjaga salon berusia 19 tahun, mengonfirmasi bahwa pelaku seringkali marah jika tidak diberikan uang. Bahkan, ini bukanlah kejadian pertama, karena Nay sendiri telah mengalami aksi kekerasan serupa sebanyak tiga kali dalam dua bulan terakhir.
Baca Juga: Minta Diterima Kerja Jadi Satpam, Preman di Muba Ngamuk Rusak 3 Mobil
Dalam keterangan resmi, Egri, seorang saksi preman perusakan salon, menyampaikan apresiasinya terhadap tindakan cepat Polresta Serang Kota dalam menangani kasus ini.
"Terima kasih untuk pihak kepolisian Polresta Serang Kota yang sudah mengamankan preman malam ini, jadi saya dan rekan-rekan sudah merasa aman ya," ujarnya.
Kasus ini juga menimbulkan perbincangan di media sosial. Akun Instagram @bantenraya mengunggah video penangkapan preman dan menerima beragam komentar dari netizen yang mengutuk tindakan premanisme.
"Semoga preman mendapat hukuman yang setimpal dengan perbuatannya. Kekerasan tidak bisa ditoleransi di masyarakat kita," ungkap salah satu netizen.
Penangkapan preman ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada preman kekerasan di wilayah Serang. Polresta Serang Kota menekankan bahwa tindakan kekerasan tidak akan ditoleransi dan akan ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.
Baca Juga: Pria Asal Bogor Dianiaya Preman di Karawaci Diduga karena Senggolan Motor