Pegawai Bea Cukai Jadi Sorotan Usai Sebut Netizen Babu
Seorang pegawai Bea Cukai menjadi sorotan warganet usai mengeluarkan kata-kata yang tak pantas yakni menyebut netizen babu.
BaperaNews - Dirjen Bea Cukai Kementerian Keuangan belakangan ini menjadi sorotan warganet, sebelumnya heboh para pejabat dan keluarganya yang bergaya hidup mewah.
Kini muncul kasus cuitan kasar yang dibuat seorang pegawai Bea Cukai ketika merespon keluhan dari masyarakat.
Hal ini diungkap oleh seorang developer game Indonesia yang sering menang penghargaan dari luar negeri, namun ia diharuskan membayar pajak ketika hadiahnya sampai di Indonesia dengan alasan barang tersebut ialah barang impor.
Bukannya membalas keluhan secara profesional, akun pegawai Bea Cukai tersebut @wadawidy justru merespon dengan kata kasar, dengan kata menghina dan tidak pantas.
“Sebelum loe menghina, belajar dulu deh ketentuan impor itu bagaimana. Kalo sekarang jadinya loe banyak bacot tapi minim pengetahuan peraturan” tulis @wadawidy ketika menanggapi keluhan developer game yang mengeluh pada Jumat (24/3).
“Tahun 2013 kejadian, sampai sekarang kok ga pernah baca. Baca dulu! jangan cuma ngeluh tapi elunya ga cari tau. Nggak perlu jadi pegawai Bea Cukai buat bisa paham barang impor yang wajib bayar pajak impor ya, jangan menggeneralisir masalah loe dengan bawa-bawa WNI se Indonesia komplain” imbuhnya.
Baca Juga : Viral WNI Ditagih Rp 4 Juta Bawa Pulang Piala Lomba Dari Jepang, Kemenkeu Minta Maaf
Melihat pernyataan pegawai bea cukai sebut netizen babu dengan kata kasar tersebut yang tidak pantas diucapkan oleh seorang pegawai negara, maka warganet pun menyerang akun @wadawidy.
Pemilik akun yang bernama asli Widy Heriyanto bukannya mereda kata kasarnya namun justru menyebut warganet adalah babu. “Para babu silahkan bela tuannya, ciee babunya pada datang” tulisnya.
Kini akun Widy dikunci usai mendapat hujatan hebat dari warganet tentang pegawai bea cukai sebut netizen babu tersebut.
Terkait hal ini, Jubir Kemenkeu Yustinus Prastowo hanya memberi himbauan agar pegawai di lingkungan kerja Kemenkeu lebih bisa bersikap bijak dan menahan diri.
“Terima kasih untuk masukan yang sangat baik, kami sudah sampaikan kepada pihak internal untuk lebih bijak dan menahan diri dalam bersikap. Terima kasih untuk masukan dan kritiknya. Kami monitor dan koordinasikan, kondisi sedang panas dan keruh, sebaiknya tidak menambah gaduh” tutur Yustinus Prastowo.
Tidak dijelaskan apa ada sanksi kepada pegawai Bea Cukai sebut netizen babu tersebut, mengingat apa yang ia lakukan di media sosial sejatinya tidak pantas dilakukan oleh seorang pegawai negara.
Warganet menyayangkan hal seperti ini bisa terjadi dan dilakukan abdi negara yang seharusnya bisa menjelaskan dan menanggapi dengan baik keluhan yang dirasakan masyarakat.
Baca Juga : Penumpang Didenda Rp 2 Juta Akibat Bawa Bika Ambon, Angkasa Pura Buka Suara!