Ojol Tewas Ditabrak Mahasiswa Mabuk di Bandung, Tinggalkan 3 Anak
Seorang pengemudi ojol di Bandung meninggal dunia setelah tertabrak oleh mahasiswa mabuk, meninggalkan tiga anaknya menjadi yatim piatu. Baca selengkapnya di sini!
Alina
BaperaNews - Seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Irwanto (43) tewas setelah tertabrak oleh seorang mahasiswa mabuk di Jalan BKR depan Masjid An-Nur Kecamatan Regol, Kota Bandung, pada Sabtu (30/3) pukul 01.20 WIB dini hari kemarin. Kejadian ini meninggalkan tiga orang anak Irwanto yang kini menjadi yatim piatu.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, AKBP Eko Iskandar, menyatakan bahwa Irwanto telah kehilangan istri pada tahun 2019 di Gorontalo. Saat ini, ketiga anaknya dirawat oleh ibunya, di mana satu anak berada di Gorontalo dan dua anak lainnya tinggal di Bandung, dirawat oleh neneknya.
"Korban meninggalkan tiga orang anak, jadi yatim piatu," jelas AKBP Eko Iskandar.
Sehari-hari, Irwanto bekerja sebagai pengemudi ojol untuk membiayai kehidupan ketiga anaknya. Namun, dengan kepergian mendadak ayahnya, ketiga anak tersebut kini kehilangan satu-satunya sosok orang tua.
Baca Juga: Driver Ojol Perkosa Siswi Kelas 2 SD di Serang Saat Pulang Sekolah di Rumah Kosong
Peristiwa ojol tertabrak mahasiswa ini bermula saat seorang mahasiswa yang diketahui dalam kondisi mabuk mengemudikan sebuah Jeep dengan nomor polisi D 1489 SGR dari timur ke barat di Jalan BKR Bandung. Saat tiba di lokasi kejadian, mobil tersebut menabrak bagian belakang motor Yamaha Jupiter yang dikendarai oleh Irwanto.
Bukan berhenti di situ, mobil tersebut justru melanjutkan perjalanannya dengan tancap gas, menyeret motor korban hingga ke Jalan Suryani. Mobil pelaku akhirnya berhasil dihentikan oleh warga, sementara Irwanto, yang tertabrak, meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazahnya kemudian dibawa ke RS Hasan Sadikin Bandung.
Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, AKP Arif Saepul Haris, menegaskan bahwa peristiwa ini telah menyisakan duka mendalam bagi keluarga Irwanto. Selain itu, pihak berwenang telah melakukan penyelidikan terkait kecelakaan tersebut untuk memastikan keadilan bagi korban.
"Meninggal dunia di lokasi kejadian, selanjutnya di bawa ke RS Hasan Sadikin Bandung," jelas Arif.
Baca Juga: Driver Ojol Ludahi Calon Penumpang di Malang, Kini Berakhir Minta Maaf
