Naas, Pemuda Bekasi Tewas Tersengat Listrik Saat Cuci Sepeda
Berniat cari uang, Pemuda Bekasi malah tewas tersengat listrik saat cuci sepeda di Kampung Cabang Pulo, Sukaindah, Bekasi.
BaperaNews - Sungguh malang nasib seorang pemuda, ia meninggal dunia ketika hendak mencari uang. RBP (20) pemuda asal Bekasi tewas tersengat listrik ketika mencuci sepeda di tempat cuci motor di Kampung Cabang Pulo, Sukaindah, Bekasi pada Sabtu (10/12).
Kapolsek Sukatani AKP Wito menjelaskan kejadian pemuda tersengat listrik saat cuci sepeda yang berawal ketika korban datang ke lokasi untuk minta uang.
Korban bercerita ia sedang mengalami masalah keuangan dan butuh tambahan uang, namun tidak dijelaskan untuk kebutuhan apa. “Korban awalnya datang ke lokasi pada sore hari jam 16.00 WIB dan ia bilang ke saksi bernama Sugiyanti kalau ia ingin punya uang” ujarnya.
Sugiyanti yang mendengar cerita RBP sedang kesulitan keuangan kemudian menyuruh korban untuk membantu mencuci sepeda gunung dan akan diberi imbalan uang. Pemuda tersebut pun bersedia dan langsung menjalankan tugas tersebut.
Bersamaan dengan RBP yang telah siap mencuci sepeda, Sugiyanti melihat ada asap mengepul dari mesin pompa cuci. Sugiyanti pun bergegas menyuruh korban berhenti dan mematikan saklar listrik terlebih dulu.
“Saksi Sugiyanti menyuruh korban matikan saklarnya, tapi belum sempat saklar dimatikan korban sudah jatuh dan teriak minta tolong” lanjutnya.
Pemuda tersebut jatuh ketika hendak berjalan mematikan saklar, jatuh karena tersengat listrik. Kemudian datang saksi lain bernama Anin berupaya untuk membantu.
Baca Juga : Saat Lagi Healing 2 Mahasiswi Disambar Petir, 1 Mahasiswi Tewas
Saksi lain bernama Anin berupaya mematikan saklar, namun ia justru ikut kesetrum listrik. Sugiyanti panik melihat dua rekannya terkapar, ia sendiri nekat mencoba mematikan saklar agar kedua rekannya selamat namun jatuh terpental.
Diduga saklar mengalami eror sehingga muncul kepulan asap, ada kebakaran kecil di dalam saklar tersebut yang membuat aliran listrik bermasalah. Saklar baru bisa mati ketika disentuh dengan alat lain, tidak dengan tangan.
“Saklar baru bisa dimatikan ketika orang tua Anin mematikan saklar dengan bambu” ungkapnya.
Usai listrik berhasil padam, RBP dan Anin langsung dilarikan Sugi ke RS Insani Cikarang, namun RBP ternyata telah meninggal dunia, sedangkan Anin masih bisa diselamatkan.
“RBP dinyatakan meninggal dunia, Anin masih dirawat di RS, luka ringan” jelasnya.
Hingga kini belum jelas sebab apa yang membuat pemuda tersengat listrik saat cuci sepeda tersebut, petugas Satreskrim Polsek Sukatani pun memeriksa TKP untuk identifikasi mencari penyebab erornya listrik yang menyebabkan RBP tewas.
Baca Juga : Terungkap! Penyebab Kematian Keluarga Kalideres Bukan Karena Kelaparan