Mulai Hari Ini, China Keluarkan Visa Untuk Pelaku Perjalanan Asing

BaperaNews - Pemerintah China akan luncurkan visa baru berupa visa asing China untuk semua kategori bagi turis asing mulai hari ini, Rabu 15 Maret 2023. Kementerian Luar Negeri China menjelaskan peluncuran visa asing China ini bertujuan untuk meluaskan perjalanan di lintas batas.

Bebas Visa untuk Grup Wisatawan dan Kapal Pesiar

Selain adanya dokumen visa baru, visa yang diterbitkan pada pertengahan Maret 2020 tepatnya Sabtu 28 Maret 2020 juga akan diperbolehkan masuk ke China. Hal ini memungkinkan adanya perjalanan bebas visa bagi warga yang naik kapal pesiar menuju China.

Visa tertanggal 28 Maret 2020 tersebut juga diberlakukan untuk grup wisatawan dari Makau, HongKong, dan negara anggota ASEAN seperti Indonesia, Singapura, Malaysia, dan lainnya.

Sebagai informasi di data Organisasi pariwisata Dunia (UNWTO) di tahun 2019, tercatat ada 65,7 juta turis asing datang ke China. Namun pembatasan dan penutupan perjalanan terpaksa dilakukan China ketika Covid-19 melanda.

Akhirnya di awal tahun 2023 tepatnya di Minggu 8 Januari 2023, China kembali membuka wilayah perbatasannya setelah ditutup hampir tiga tahun. Namun pada Februari lalu China hanya menerima turis asing dengan kepentingan tertentu seperti pekerjaan, studi, bisnis, keluarga, atau reuni. Sedangkan untuk turis asing dengan tujuan wisata belum diterima.

Baca Juga : Imigrasi Akan Rilis Visa Olahraga Khusus Suporter Internasional

Kebijakan Visa Asing China untuk Tingkatkan Ekonomi China

Kini China kembali mengizinkan turis asing untuk berlibur. Kebijakan ini diharapkan bisa kembali menaikkan ekonomi China yang sempat goyah akibat pandemi Covid-19. Targetnya, China bisa mendapatkan 17 Triliun Dollar AS. China sebelumnya mengalami tingkat pertumbuhan terlambat dalam 500 terakhir.

“Area di China yang tidak membutuhkan visa asing China sebelum pandemi akan kembali dibebaskan visa” beber Kemenlu China pada Selasa (14/3). Wilayah tersebut mencakup Provinsi Hainan di China Selatan yang sering jadi jalan kapal pesiar melalui Pelabuhan Shanghai.

China sempat menerapkan aturan pembatasan Covid-19 yang sangat ketat pada Desember 2022 lalu, kemudian di bulan Januari 2023 syarat karantina bagi turis asing telah ditiadakan.

PM China yang baru, Li Qiang menegaskan negaranya butuh waktu kurang dari 2 bulan untuk bisa bertransisi dengan lancar, ia menyebut strategi dari negerinya memang telah sepenuhnya benar. Dengan hasil Covid-19 bisa berkurang dan kini turis asing yang berlibur kembali diizinkan.

Baca Juga : Kemenag Tegas Larang Visa Transit Untuk Pergi Haji