13 Makanan Khas Dayak, Sederhana dengan Rasa yang Lezat nan Autentik
Jelajahi 13 makanan khas Dayak yang sederhana namun lezat dan penuh cita rasa autentik karena dibuat dari bahan-bahan alam.
BaperaNews - Indonesia dikenal sebagai negeri yang kaya akan keberagaman budaya dan kuliner.
Dari Sabang hingga Merauke, setiap daerah memiliki makanan khasnya yang unik dan penuh cerita.
Nah, salah satu makanan yang tak boleh dilewatkan adalah makanan khas Dayak, suku asli Kalimantan yang kaya akan tradisi.
Makanan khas Dayak dibuat dari bahan-bahan alami yang sering kali sulit ditemukan di tempat lain. Gak heran kalo rasanya autentik banget.
Kalau kamu penasaran dengan makanan khas Dayak yang lezat dan autentik, artikel ini akan membahas 30 makanan terbaik yang wajib kamu coba.
Mulai dari camilan ringan hingga hidangan utama yang menggugah selera, semuanya memiliki cita rasa khas yang istimewa.
Baca Juga: 13 Makanan Khas Bugis, Ada Jalangkote hingga Pallubasa
1. Keripik Kelakai
Gambar: cookpad.com/@cook_2522438
Keripik Kelakai adalah makanan ringan yang terbuat dari daun kelakai, sejenis tumbuhan yang banyak ditemukan di Kalimantan.
Daun ini digoreng menggunakan adonan tepung yang sudah dibumbui. Hasilnya adalah keripik yang renyah dengan rasa gurih, menjadi camilan favorit di masyarakat Dayak.
2. Botok Mengkudu
Gambar: cookpad.com/@cook_26916355
Botok Mengkudu merupakan variasi botok khas Dayak yang menggunakan daun mengkudu sebagai pembungkusnya.
Di dalam botok mengkudu terdapat campuran ikan dan kelapa parut yang dibumbui dengan rempah-rempah.
Hidangan ini dikukus hingga matang, menciptakan rasa segar dan gurih yang unik. Aroma daun mengkudu menambah dimensi rasa pada makanan tradisional ini.
3. Gaguduh Pisang
Gambar: cookpad.com/@cook_26916355
Gaguduh Pisang adalah camilan pisang yang dicampur dengan tepung terigu, gula, dan sedikit garam kemudian digoreng hingga warna keemasan. Rasanya manis dan teksturnya lembut, membuat gaguduh pisang cocok dinikmati kapan saja.
4. Bangamat
Bangamat, atau dikenal juga dengan nama paing, adalah makanan khas Dayak yang terbuat dari kelelawar. Kelelawar ini diolah dengan berbagai rempah seperti serai, daun pikauk, dan santan.
Setiap sub-suku memiliki cara masaknya sendiri, misalnya Dayak Ngaju yang menggunakan bumbu rempah yang melimpah, sementara Dayak Maang lebih sederhana. Hasil akhirnya adalah hidangan dengan rasa yang unik dan aromatik.
5. Lemang
Gambar: Wikipedia
Lemang adalah makanan khas Dayak yang dibuat dari beras ketan yang dimasukkan ke dalam ruas bambu berlapis daun pisang, lalu dicampur santan.
Lemang dipanggang di atas bara api hingga matang, menghasilkan aroma wangi khas bambu.
Rasanya gurih dan teksturnya lembut, menjadikan lemang sebagai hidangan istimewa yang sering hadir dalam acara adat seperti pernikahan dan perayaan besar.
6. Kalumpe
Gambar: Tangkapan Layar YT/@Simple Rudy
Kalumpe, atau yang dikenal juga sebagai karuang, adalah masakan khas Dayak yang berbahan utama daun singkong.
Daun singkong ini ditumbuk halus lalu dimasak dengan terong pipit, lengkuas, serai, bawang merah, dan bawang putih.
Kalumpe biasanya disajikan bersama nasi hangat, ikan asin, dan sambal terasi.
Baca Juga: 12 Makanan Khas Bima, Kamu Pernah Makan yang Mana?
7. Pais
Pais merupakan hidangan khas berupa ikan yang dibungkus daun pisang dan dibumbui rempah-rempah seperti kunyit, serai, dan cabai.
Proses memasaknya dengan cara dipanggang menghasilkan rasa yang kaya dan aroma yang menggoda.
Pais biasanya disajikan dengan nasi hangat sebagai menu utama dalam jamuan makan khas Dayak.
8. Ikan Pipih Panggang
Ikan Pipih Panggang adalah hidangan khas yang terkenal di Kalimantan Tengah. Cara membuatnya dengan membersihkan ikan pipih, lalu dilumuri bumbu yang terdiri dari kunyit, bawang putih, dan sedikit garam.
Setelah itu, ikan dipanggang di atas bara api hingga matang. Teksturnya lembut dengan rasa yang gurih dan sedikit smoky, membuatnya cocok dinikmati bersama sambal.
9. Ayam Cincane
Gambar: cookpad.com/@dapoerliandra6459146
Ayam Cincane adalah hidangan ayam bakar yang dimasak dengan rempah-rempah seperti kemiri, bawang merah, bawang putih, dan lengkuas.
Cara membuat ayam cincane adalah dengan merendam ayam dalam bumbu hingga meresap sebelum dipanggang hingga matang.
Hasil akhirnya adalah ayam yang beraroma harum dengan rasa gurih dan pedas yang menggugah selera.
10. Wadi
Gambar: Wikipedia
Wadi adalah salah satu makanan khas Dayak yang dibuat dengan proses fermentasi. Bahan utama berupa daging babi atau ikan difermentasi menggunakan campuran beras ketan putih atau biji jagung sangrai yang dihaluskan.
Setelah proses fermentasi selesai, daging tersebut dimasak dengan rempah-rempah. Wadi memiliki cita rasa asam yang khas dan membutuhkan keahlian khusus untuk membuatnya dengan sempurna.
11. Juhu Singkah
Gambar: cookpad.com/@tintinpurnama
Juhu Singkah adalah salah satu makanan tradisional Dayak yang berbahan dasar rotan muda. Bagian rotan yang digunakan adalah bagian yang lembut setelah kulitnya dikupas.
Potongan rotan dimasak bersama terong asam, ikan baung, dan berbagai bumbu khas seperti bawang merah, bawang putih, dan lengkuas.
Rasanya unik, perpaduan antara pahit, gurih, dan sedikit asam, menjadikannya sajian yang sering dinikmati sebagai lauk pendamping nasi hangat.
12. Kue Dange
Gambar: cookpad.com/@cook_9507073
Kue dange terbuat dari bahan dasar parutan kelapa, tepung, dan gula. Kue ini biasanya dipanggang menggunakan cetakan khusus yang menghasilkan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam.
Kue Dange memiliki rasa manis yang pas dan sering dinikmati bersama secangkir kopi hitam hangat. Hidangan ini sangat populer saat acara keluarga atau kumpul-kumpul.
13. Kue Lepet
Gambar: IG/@warungmpoksari
Kue Lepet adalah makanan tradisional yang bahan utamanya meliputi tepung beras, kelapa parut, dan gula merah, yang kemudian dibungkus dalam daun pisang.
Setelah itu, kue lepet dikukus hingga matang. Rasanya gurih dengan sentuhan manis, dan bentuknya sederhana.
Baca Juga: 13 Makanan Khas Buton: Lezat dan Autentik!
Nah, itu dia 13 makanan khas Dayak yang wajib kamu cobain. Dengan bahan-bahan yang sebagian besar berasal dari alam, setiap hidangan memiliki cita rasa unik yang sulit ditemukan di tempat lain.
Melestarikan makanan tradisional ini bukan hanya soal rasa, tetapi juga menjaga identitas budaya yang menjadi bagian dari kekayaan Indonesia.
Jadi, jika kamu berkesempatan menjelajahi Kalimantan, jangan lupa mencicipi berbagai makanan khas Dayak ini, ya!