Diduga Jadi Selingkuhan, Wanita di Jakut Dikeroyok-Diseret-Ditelanjangi, Pelaku Satu Keluarga
Wanita di Pluit, Jakarta Utara, jadi korban pengeroyokan brutal oleh lima pelaku satu keluarga. Video aksi kekerasan viral, polisi tetapkan tersangka.
Ramadan Saputra 
BaperaNews - Seorang wanita berinisial E (41) menjadi korban pengeroyokan brutal di Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu dini hari (5/1).
Lima pelaku, yang merupakan satu keluarga, tidak hanya memukuli korban tetapi juga melakukan pelecehan dengan menelanjangi korban di tempat umum.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dan terekam dalam video oleh warga setempat. Dalam rekaman tersebut, korban terlihat dikeroyok oleh tiga perempuan dan dua laki-laki yang menendang, memukul, serta menjambak hingga terjatuh.
Para pelaku bahkan membuka paksa celana korban di tengah jalan sambil melontarkan kata-kata kasar.
Warga yang berada di lokasi tidak berani melerai tindakan kekerasan tersebut. Kepala Unit Reserse Mobile Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKP Wan Deni Ramona, membenarkan kejadian ini.
"Terjadinya pengeroyokan terhadap satu orang perempuan," ujar Wan Deni pada Selasa (7/1). Ia menambahkan bahwa salah satu pelaku masih di bawah umur.
Kelima pelaku terdiri dari ibu berinisial K (42) dan empat anaknya, laki-laki EWH (21), perempuan VS (22), laki-laki BDP (22), dan perempuan CDK (16). Polres Metro Jakarta Utara telah menetapkan mereka sebagai tersangka.
"Sudah tersangka dan sudah ditahan. (Sangkaan Pasal) 170 pengeroyokan terhadap orang," kata AKP Lukman, Wakil Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara.
Baca Juga : Viral Video Adik Kandung Diduga Jadi Pelakor Suami Kakaknya Selama 3 Tahun
Namun, penahanan terhadap CDK ditangguhkan karena usianya yang masih 16 tahun. Polisi kini sedang mendalami peran masing-masing pelaku dalam aksi pengeroyokan tersebut.
Motif pengeroyokan diduga dilatarbelakangi rasa cemburu. Korban E dikabarkan memiliki hubungan dengan suami salah satu pelaku, yang memicu kemarahan hingga berujung kekerasan.
Akibat pengeroyokan ini, korban mengalami luka-luka di wajah dan tubuh. Korban telah mendapat perawatan di rumah sakit dan kini sudah kembali ke rumah.
"Korban sudah di rumah, sudah pulang dari RS. Cukup bengap (mukanya) karena dipukuli," jelas AKP Lukman.
Pihak kepolisian telah mengamankan kelima pelaku dan terus melakukan pemeriksaan untuk mengungkap motif secara lebih rinci. Dugaan pelecehan seksual yang dilakukan para pelaku juga menjadi fokus penyelidikan.
Kasus ini mendapat perhatian luas setelah video pengeroyokan viral di media sosial, memicu kecaman dari berbagai pihak atas tindakan kekerasan tersebut. Polisi berjanji akan menindak tegas para pelaku sesuai hukum yang berlaku.
Baca Juga : Niat Sembunyi, Pelakor Panik Saat Istri Sah Datang dan Jatuh dari Lantai 4 Apartemen
View this post on Instagram
