Laju Mobil Terhalang, Oknum TNI Diduga Acungkan Pistol di Kemang
Pria diduga oknum anggota TNI mengamuk dan mengacungkan pistol di Kemang, Jakarta Selatan, setelah mobil yang dikendarainya terhalang kerumunan kafe, kini diamankan untuk pemeriksaan.
BaperaNews - Seorang pria yang diduga oknum TNI mengamuk dan mengacungkan pistol di kawasan Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan (Jaksel).
Kejadian ini terjadi setelah mobil yang dikendarainya terhalang oleh kerumunan pengunjung kafe yang sedang bubar. Identitas pria tersebut akhirnya terungkap sebagai anggota TNI AD, meskipun bukan berasal dari Kesatuan Kostrad, melainkan dari Kodam III/Siliwangi.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Wahyu Yudhayana mengonfirmasi bahwa pria yang terlibat dalam insiden tersebut adalah seorang anggota TNI.
"Terduga pelaku yang mengaku anggota TNI di Kemang adalah betul yang bersangkutan anggota TNI AD, tetapi bukan dari Kesatuan Kostrad, melainkan anggota Kodam III/Siliwangi yang pada saat kejadian tersebut sedang berada di Jakarta," kata Wahyu dalam keterangan tertulisnya pada Minggu (19/1).
Pihak TNI langsung berkoordinasi dengan Puspom AD dan Kodam Jaya untuk mengidentifikasi pelaku. Setelah identitasnya diketahui, pria tersebut segera diamankan di Denpom Jaya/2 di Cijantung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Perkembangan hasil pemeriksaan akan disampaikan kemudian," ujar Wahyu.
Dia juga menegaskan bahwa pelaku akan dikenakan sanksi tegas jika terbukti melanggar aturan kedinasan TNI AD.
Baca Juga : Oknum TNI yang Tampar Manajer SPBU di Palu Kini Jalani Proses Hukum Internal
Wahyu juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut.
"Kami mohon maaf apabila ada ketidaknyamanan terhadap warga masyarakat yang ditimbulkan oleh yang bersangkutan pada saat kejadian tersebut. Kami tegaskan sekali lagi bahwa yang bersangkutan adalah oknum dan tidak mewakili institusi TNI AD," tambahnya.
Menurut informasi dari Kepolisian, kejadian ini bermula saat pria tersebut mengendarai mobil dan terhalang oleh kerumunan orang yang sedang keluar dari kafe.
Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan, AKP Iwan Ridwanullah, mengatakan bahwa peristiwa itu dipicu oleh ketegangan saat pria tersebut terhambat oleh pengunjung kafe yang sedang bubar.
"Kalau menurut keterangan tukang parkir, si pria ini mungkin kehalangan karena bubaran dari kafe itu. Kemudian dia marah dan berinteraksi dengan tukang parkir," jelas Iwan.
Tak lama setelah itu, pria tersebut diduga mengeluarkan suatu benda yang mirip dengan pistol. Namun, polisi belum bisa memastikan apakah benda tersebut benar-benar senjata api atau bukan.
"Kita belum memastikan senpi atau bukan," kata Iwan, menambahkan bahwa polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini.
Baca Juga : 1,2 Ton Sisik Trenggiling Disita, Oknum TNI-Polri Diduga Terlibat