Kronologi Kecelakaan Toyota Fortuner dan Bus Isuzu Elf, 2 Orang Meninggal Dunia
Kecelakaan maut terjadi di Banjarbaru, Kalsel, antara Toyota Fortuner dan Bus Isuzu Elf. Dua orang meninggal dunia dan 15 luka-luka. Simak Selengkapnya!
Aji Yusuf SN 
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Ahmad Yani, Kilometer 29, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Kamis (18/1/2024), antara mobil Toyota Fortuner dan sebuah bus Isuzu Elf. Peristiwa ini menewaskan dua orang 15 orang luka-luka dengan 3 di antaranya masih dirawat di rumah sakit. Sementara 1 orang lainnya tidak mengalami luka sama sekali.
Kecelakaan maut tersebut terjadi ketika mobil Toyota Fortuner, yang dikendarai oleh seorang remaja putri berusia 16 tahun bertabrakan dengan bus Isuzu Elf yang membawa 15 penumpang. Rombongan penumpang Isuzu Elf merupakan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kecamatan Tapin Tengah, Kabupaten Tapin, Kalsel.
Menurut Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru, AKP Syahruji, "Mobil Fortuner datang dari Banjarmasin menuju ke arah Banjarbaru, sementara bus Isuzu Elf sedang menuju ke Bandara. Akibat tabrakan tersebut, sopir Isuzu Elf dan seorang penumpangnya meninggal di tempat kejadian."
Dua orang yang tewas dalam kecelakaan ini adalah pengemudi bus, Mirza Pebrianto, dan seorang penumpang, Hamidah. Keduanya mengalami luka serius, termasuk luka robek pada kepala dan pendarahan aktif pada telinga. Sementara itu, pengemudi Toyota Fortuner, remaja berusia 16 tahun dengan inisial AJ, hanya mengalami luka ringan.
Baca Juga: Kecelakaan Bus Harapan Jaya di Tol Sumo, 3 Orang Luka-luka
Syahruji menyampaikan, "Rinciannya 2 orang meninggal dunia, 15 orang luka-luka dengan 3 di antaranya masih dirawat di rumah sakit. Sementara 1 orang lainnya tidak mengalami luka sama sekali."
Satuan Lalu Lintas Polres Banjarbaru tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini. "Penyidikan oleh penyidik terus berjalan hingga saat ini," kata Syahruji.
Dalam pernyataan terpisah, Kanit Laka Satlantas Polres Banjarbaru, Ipda Junaidi, menjelaskan bahwa kronologi kecelakaan bermula saat mobil Isuzu Elf hendak memutar balik arah di lokasi kejadian. "Mobil Fortuner datang dari Banjarmasin menuju Banjarbaru. Pengemudi Mobil Fortuner, yang merupakan seorang remaja perempuan, hanya mengalami luka ringan," ujarnya.
Duka mendalam menyelimuti keluarga korban, terutama keluarga Mirza Pebrianto dan Hamidah. Kedua jasad korban telah dibawa oleh pihak keluarga menuju rumah duka masing-masing.
Selain menyebabkan dua korban meninggal dunia, kecelakaan ini juga mengakibatkan 16 orang mengalami luka ringan. Pihak berwenang dan masyarakat setempat berharap agar kejadian tragis ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan keselamatan di jalan raya.
Dalam situasi ini, kesadaran akan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas dan kewaspadaan saat berkendara menjadi aspek yang sangat relevan. Meskipun kecelakaan tidak selalu dapat diprediksi, langkah-langkah pencegahan yang baik dapat membantu mengurangi risiko dan melindungi nyawa. Semua pihak diharapkan dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan bertanggung jawab.
