Ketua Bapera Kab. Malang Raih Gelar Doktor Di Universitas Merdeka Malang

Malang, BaperaNews - Doktor adalah gelar akademik tertinggi yang diberikan kepada lulusan program pendidikan doktor atau strata-3 (S3). Biasanya, pemberian gelar doktor membutuhkan pengakuan terhadap kandidat oleh dewan pengajar di Universitas tempat dia belajar bahwa ia telah mencapai tingkat yang setara dengan para anggota dewan tersebut. Karya ilmiah yang digunakan untuk mencapai tingkat ini adalah disertasi.

Tahap ujian selanjutnya adalah ujian usulan disertasi (Ujian/seminar proposal Disertasi). Pada tahap ini setiap peserta harus memaparkan pokok-pokok pikiran yang ia tuangkan dalam sebuah Proposal Disertasi di hadapan Komisi Penguji Proposal Disertasi. 

Seperti hal tersebut, Miskat, SH., MH. selaku Ketua DPC Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Kab. Malang, dan juga Wakil Ketua DPRD Kab. Malang, telah melalui tahapan tersebut.

Walaupun sulit dicapai selama 6 tahun (12 semester), termasuk sidang tertutup yang juga ditempuh selama 1 tahun.  Namun akhirnya sampai juga pada sidang terbuka Promosi Doktor di Universitas Merdeka Malang,  yang dilaksanakan pada Kamis Pagi, pukul 09.00 (13/10/22), Jl. Terusan Raya Dieng No. 59 Kota Malang. 

Dalam sidang terbuka promosi doktor di Universitas Merdeka Malang kali ini, dipimpin oleh Ketua Sidang Prof. Dr. Grahita Chandrarin, M.Si., Ak., CA, yang juga sebagai Direktur Pascasarjana Unmer dan Prodi Ilmu Sosial Dr. Prihat Assih, M.Si.,. Ak., CSRS serta sebagai Wakil Rektor II.

Miskat, SH., MH., sebagai calon doktor (Promovendus) diberikan waktu selama 15 menit untuk mempresentasikan disertasinya yang bertema “Perilaku Pemilih Pemula Milenial Dalam Pemilihan Kepala Daerah”. Yang kemudian langsung dilanjutkan sesi tanya jawab oleh anggota tim penguji.

Pertanyaan pertama dilontarkan Prof. Dr. Agus Sholahuddin, MS. sebagai Promotor, dan dilanjutkan Dr. Kridawati Sadhana MS. selaku Co Promotor. Kemudian dilanjutkan oleh Penyanggah dari eksternal Prof. Dr. Agus Supriyanto, secara teleconference dari Universitas 17 Agustus Surabaya. Dan dari tim penguji, penyangga adalah Prof. Dr. Bonaventura Ngw. MS. dilanjutkan Prof. Dr. Bambang Satriya, SH. MH.

Dalam pemaparan materi dan menjawab pertanyaan, Miskat menjawab, “Tujuan apa yang didapatkan terhadap pemilih milenial ini?”, Tujuan dari pemilih milenial adanya suatu fenomena secara detail untuk dapat dipertanggungjawabkan ini sumbangsih teori ilmu pengetahuan sosial aspek logika aspek teori dan fakta. Dan manfaat secara pribadi sebagai ilmu pengetahuan, sebagai referensi dan rujukan, sangat membantu karier politik saya,” jawab Politisi Partai Golkar ini.

Kemudian pertanyaan dan juga masukan, diberikan oleh Dr. Catur Wahyudi, MA. dan Dr. Praptining Sukowati, SH. MSi. lalu Dr. Roos Widjajani. MSi. serta Dr. Sukardi. MSi.

Dr. Miskat, SH., MH. usai acara sidang terbuka promosi doktor, mengatakan," Saya sangat senang dan bersyukur, walaupun saya selama waktu sidang merasa agak grogi, sehingga di dalam memaparkan dan menjawab pertanyaan sangat berhati-hati. Tapi syukur alhamdulilah, semua itu berlalu dengan baik, dan menghasilkan sangat memuaskan," kata Politisi Partai Golkar ini, yang juga Wakil Ketua DPRD Kab. Malang.

Sidang terbuka promosi doktor tersebut berjalan dalam waktu 3 jam lebih, karena sudah dirasa cukup sidang diskors selama 15 menit, dimana tim penguji akan mengadakan rapat hasil sidang terbuka tersebut, kata Prihat Assih.

Setelah beberapa waktu istirahat selesai, dan tim penguji masuk dalam ruang sidang. Yang akhirnya hasil rapat tersebut, disampaikan oleh Dr. Prihat Assih, M.Si.,. Ak., CSRS selaku Wakil Rektor II, bahwa Miskat, SH., MH. dinyatakan berhak menyandang gelar Doktor, dengan hasil SANGAT MEMUASKAN. Yang selanjutnya Promovendus berhak menyandang gelar Doktor, jelas Prihat Assih.

"Semua itu berkat dukungan dari anak dan istri saya, juga para pembimbing promotor serta co promotor, dan para kerabat, serta sahabat, yang juga bisa meluangkan waktu untuk datang dalam sidang terbuka ini," ungkapnya.

Semoga hasil dan raihan gelar Doktor ini, semoga bisa memancing serta memotivasi semua teman-teman, khususnya yang muda-muda, di dalam belajar pada jenjang akademis yang lebih tinggi. Karena belajar tidak tergantung pada umur, jabatan, dan lain sebagainya, urai Miskat.

"Disertasi yang saya ambil adalah mengarah kepada pemilih pemula, semoga menjadikan regenerasi, tentunya juga saya ingin menjadi politisi yang baik dan akan menjadi lebih baik, serta berkualitas dalam menjalankan amanah sebagai wakil rakyat, untuk sekarang dan yang akan datang, imbuhnya.

Untuk itu, saya menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT, terima kasih anak dan istri saya yang sudah memberikan dukungan serta semangat, juga para pembimbing, dewan penguji, teman-teman seprofesi, kerabat, para sahabat, yang telah meluangkan waktu untuk datang dan memberikan dukungan secara moril, tutup Miskat.

Pada tempat yang sama, istri Miskat Wina Nurnama, S.Sos., M.Si. yang kebetulan menjabat Kepala Desa Wonoayu, menyampaikan,"Saya selaku istri selalu mendukung, dan semoga apa yang yang sudah diraih, bisa membantu serta memberikan kontribusi kepada desa-desa di Kab. Malang," tanda Wina.

Demikian juga, Aji Sakaz putra sulung Miskat, mengatakan,"Kami selaku anak merasa senang karena bapak sudah mencapai pendidikan akademis tertinggi, semoga menjadikan dorongan dan motivasi buat anak-anaknya", kata mantan pemain Arema FC, yang sekarang membela Mitra Kulkar ini.

Tampak hadir Bupati Malang yang diwakili oleh Dr. Rachmat Hardijono S.Sos., M.Si. selaku Kadis Pendidikan Kab. Malang, Darmadi, S.Sos. selalu Ketua DPRD Kab. Malang, Ir. M. Choliq, M.Ap selaku Wakil Ketua, Sekwan DPRD Kab. Malang beserta staf, kerabat dan para sahabat Dr. Miskat, SH., MH. (John)