Indonesia Raih Pencapaian Signifikan dalam Sustainable Development Goals

Indonesia mendapatkan pengakuan tinggi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam Pertemuan Tahunan SDGs 2023.

Indonesia Raih Pencapaian Signifikan dalam Sustainable Development Goals
Indonesia Raih Pencapaian Signifikan dalam Sustainable Development Goals, Fahd A Rafiq: Komitmen Dukung SDGs Harus Terus Berlanjut. Gambar : Dok. Istimewa

BaperaNews - Pada Pertemuan Tahunan SDGs Indonesia Tahun 2023, Indonesia memperoleh pengakuan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai salah satu negara dengan pencapaian tertinggi dalam Sustainable Development Goals (SDGs), terutama di antara negara berpenghasilan menengah ke atas.

Capaian 62% dari total target yang dapat dievaluasi membuat Indonesia dianggap sebagai negara paling progresif dalam kategori ini.

Ketua Umum DPP Bapera Fahd El Fouz A Rafiq mengapresiasi pihak-pihak yang berpartisipasi dalam pencapaian ini.

“Pencapaian ini pastinya ada peran aktif dari badan perencanaan pembangunan nasional dan juga para stakeholder yang bersama berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan berkelanjutan," ujar Fahd A Rafiq.

Pemerintah Indonesia, melalui pernyataan menegaskan komitmennya untuk terus mendukung penerapan prinsip pembangunan berkelanjutan yang telah disepakati secara global. Hal ini sebagai bagian dari upaya bersama untuk menjaga keberlanjutan dan keseimbangan bumi.

Pentingnya peran pemuda juga ditekankan oleh yang melihat bonus demografi sebagai peluang besar untuk menuju generasi emas. Dengan meningkatkan pencapaian SDGs hingga 100 persen, pemuda Indonesia diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan.

“Pelaksanaan dengan pembangunan yang ada saat ini merupakan indikator yang nantinya tetap harus dievaluasi, karena ada beberapa aspek penting yang tetap harus diperhatikan sebagai contoh aspek ekonomi dan lingkungan,” ujar Fahd A Rafiq, Sabtu (11/11).

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional menyampaikan bahwa dari 224 indikator yang dievaluasi, sebanyak 138 indikator telah tercapai. Meskipun demikian, masih ada 55 indikator yang memerlukan perhatian khusus. Tantangan tersebut melibatkan aspek sosial, ekonomi, lingkungan, dan tata kelola.

Sebagai koordinator pelaksana SDGs Indonesia, Bappenas berkomitmen untuk terus mendokumentasikan, mendiseminasi, dan mendorong praktik-praktik baik guna memotivasi kontribusi lebih lanjut dari semua pihak. Penghargaan yang diberikan kepada berbagai pihak diharapkan dapat memacu semangat untuk terus berkontribusi dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Penulis: Ahmad G