Fahd A Rafiq Mengapresiasi Indonesia-Tiongkok Sepakati Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Industri
Fahd A Rafiq mengapresiasi langkah strategis kesepakatan ekonomi Indonesia-Tiongkok yang diharapkan dapat memperkuat sektor industri dan meningkatkan investasi.
Organisasi Bapera 
BaperaNews - Fahd A Rafiq, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Barisan Pemuda Nusantara (BAPERA), memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kesepakatan peningkatan kerja sama ekonomi dan industri antara Indonesia dan Tiongkok.
Kesepakatan ini merupakan langkah strategis yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian kedua negara, terutama dalam memperkuat sektor industri dan meningkatkan investasi.
Dalam pernyataannya, Fahd A Rafiq menyatakan bahwa kerja sama ini adalah bukti komitmen kuat dari kedua negara untuk saling mendukung dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
"Kesepakatan ini tidak hanya mencerminkan hubungan bilateral yang semakin erat, tetapi juga membuka peluang besar bagi pelaku industri di Indonesia untuk terlibat aktif dalam berbagai proyek yang akan dikembangkan," ujarnya.
Fahd A Rafiq juga menekankan pentingnya kerja sama ini dalam konteks globalisasi dan persaingan ekonomi dunia yang semakin ketat. Menurutnya, dengan adanya kolaborasi ini, Indonesia dapat belajar banyak dari Tiongkok yang dikenal memiliki kemajuan pesat dalam teknologi dan industri.
"Saya siap mendukung dan berpartisipasi dalam berbagai inisiatif yang akan lahir dari kerja sama ini. Saya melihat ini sebagai peluang emas bagi generasi muda Indonesia untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing," tambahnya.
Selain itu, Fahd A Rafiq berharap bahwa kerja sama ini akan berfokus pada transfer teknologi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ia percaya bahwa dengan peningkatan kualitas SDM, Indonesia akan lebih siap menghadapi tantangan global dan mampu bersaing di pasar internasional.
"Kita harus memastikan bahwa pemuda Indonesia mendapatkan manfaat maksimal dari kerja sama ini, terutama dalam hal pendidikan, pelatihan, dan pengembangan keterampilan," jelas Fahd A Rafiq.
Kesepakatan peningkatan kerja sama ekonomi dan industri antara Indonesia dan Tiongkok ini meliputi berbagai sektor, termasuk manufaktur, infrastruktur, dan teknologi. Kedua negara sepakat untuk meningkatkan investasi dan memperluas area kerja sama yang dapat memberikan keuntungan bersama.
Di akhir pernyataannya, Fahd A Rafiq menegaskan kembali komitmen BAPERA untuk terus mendukung inisiatif-inisiatif yang bertujuan untuk memajukan perekonomian Indonesia.
"Kami akan selalu siap berada di garis depan dalam mendukung kebijakan pemerintah yang pro-aktif dan visioner demi kemajuan bangsa," tutupnya.
Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan Indonesia dan Tiongkok dapat semakin memperkuat hubungan ekonomi yang saling menguntungkan, serta menciptakan lebih banyak peluang bagi pertumbuhan industri dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di kedua negara.
