Erick Thohir Ungkap Rencana Penutupan Stasiun Karet, Penumpang KRL Akan Beralih ke Stasiun Lain

Stasiun Karet akan ditutup pada 2025 untuk optimalisasi layanan Kereta Bandara Jakarta. Penumpang dialihkan ke Stasiun BNI City dengan akses selasar pejalan kaki.

Erick Thohir Ungkap Rencana Penutupan Stasiun Karet, Penumpang KRL Akan Beralih ke Stasiun Lain
Erick Thohir Ungkap Rencana Penutupan Stasiun Karet, Penumpang KRL Akan Beralih ke Stasiun Lain. Gambar : Kompas.com/Dok. Yohana Artha Uly

BaperaNews - Menteri BUMN, Erick Thohir, mengumumkan bahwa Stasiun Karet akan ditutup pada tahun 2025 sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kinerja ekosistem perkeretaapian, khususnya Kereta Bandara Jakarta. 

Penutupan stasiun ini dilakukan untuk menyempurnakan sistem transportasi dan memberikan layanan yang lebih optimal bagi penumpang kereta api.

Erick Thohir menjelaskan bahwa meskipun Kereta Bandara Jakarta mencatatkan sekitar 56 juta penumpang, kinerja stasiun-stasiun terkait, termasuk Stasiun Karet, masih kurang optimal dalam menyerap potensi penumpang.

"Ini yang tadi dibilang, kan bagaimana membangun ekosistem seperti tadi. Mungkin di (Stasiun) Karet ditutup," ujarnya saat meninjau kereta bandara di Stasiun BNI, Jakarta, pada Rabu (1/1).

Menurut Direktur Pengembangan Usaha dan Kelembagaan PT Kereta Api Indonesia (KAI), Rudi As Aturridha, keputusan untuk menutup Stasiun Karet didasari oleh pertimbangan bahwa stasiun tersebut terlalu dekat dengan Stasiun BNI City.

Dengan penutupan Stasiun Karet, seluruh layanan KRL yang biasa melayani penumpang di Karet akan dialihkan ke Stasiun BNI City.

Baca Juga : Kabar Baik! Stasiun MRT dan KAI Jakarta Kota Direncanakan Bakal Terhubung

Rudi menambahkan, PT KAI berencana membangun selasar yang dapat diakses pejalan kaki dari Stasiun BNI City ke Karet, memudahkan penumpang untuk beralih ke tujuan mereka.

"Jadi kalau orang yang mau ke Karet, dia tinggal jalan saja. Kita sudah buat selasarnya sampai ke BNI City," kata Rudi.

Rencana penutupan Stasiun Karet bukanlah hal baru. Sebelumnya, pada tahun 2022, sempat beredar kabar bahwa Stasiun Karet akan ditutup pada akhir Juli 2022, menyusul adanya rencana menjadikan Stasiun BNI City sebagai alternatif yang lebih strategis untuk melayani pengguna KRL.

Meski begitu, pada saat itu KAI Commuter membantah kabar tersebut, menegaskan bahwa Stasiun Karet tetap akan beroperasi untuk melayani pengguna KRL.

“Stasiun Karet tidak ditutup dan tetap akan digunakan untuk melayani pengguna KRL,” ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, saat itu.

Namun, setelah dua tahun, keputusan penutupan Stasiun Karet akhirnya diambil untuk mendukung optimalisasi ekosistem perkeretaapian. Dengan adanya penutupan tersebut, PT KAI berharap dapat meningkatkan kenyamanan dan efektivitas layanan kereta bandara dan KRL.

Baca Juga : Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A: Stasiun Glodok-Kota dalam Tahap Akhir