Doa Setelah Sholat Dhuha: Arab, Latin, Terjemahan, dan Keutamaannya

Dapatkan panduan lengkap doa setelah sholat dhuha ada teks Arab, latin, terjemahan, dan keutamaannya.

Doa Setelah Sholat Dhuha: Arab, Latin, Terjemahan, dan Keutamaannya
Doa Setelah Sholat Dhuha Ada Arab, Latin, Terjemahan, dan Keutamaannya. Gambar : pexels.com/Dok. Michael Burrows

BaperaNews - Sholat dhuha adalah sebuah ibadah sunnah yang dilaksanakan di pagi hari, memiliki signifikansi khusus dalam kehidupan spiritual umat Islam.

Dikenal juga sebagai sholat kaum awwâbîn atau sholat orang-orang yang kembali (bertaubat) kepada Allah, sholat dhuha menawarkan keutamaan yang luar biasa bagi pelakunya.

Pada kesempatan kali ini Bapera News akan memberitahu kamu mengenai keutamaan sholat dhuha, bacaan doa setelah sholat dhuha dalam bahasa Arab dan Latin, serta terjemahannya.

Doa Setelah Sholat Dhuha: Arab dan Latin

Salah satu aspek penting dari sholat dhuha adalah doa yang dibacakan setelah pelaksanaannya. 

Doa setelah sholat dhuha diucapkan sebagai penutup dan penguat ibadah yang telah dilaksanakan. Berikut adalah bacaan doa setelah sholat dhuha dalam bahasa Arab dan Latin:

اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Latin:

Allaahumma innadh Dhuhaa-a Dhuhaa-uka walbahaa-a bahaa-uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quw watuka wal qudrata qudratuka wal 'ishmatta 'ishmatuk. Allaahumma in kaana rizqii fissamaa-i fa anzilhu wa in kaanafil ardhi fa-akhrijhu wa in kaana mu'assaran fayas sirhu wa in kaana haraaman fathahhirhu wa in kaana ba'iidan faqarribhu bihaqqi Dhuhaa-ika wa bahaa-ika wa jamaalika wa quuwatika wa qudratika aatinii maa aataita 'ibaadakash shalihiin.

Baca Juga : Doa Setelah Sholat Tahajud Arab, Latin, Terjemahan, dan Keutamaannya

Terjemahan Doa Setelah Sholat Dhuha

"Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu Dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, dan kekuasaan adalah kekuasaan-Mu serta penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, jika rizqiku masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah. Jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu Dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh."

Keutamaan Sholat Dhuha

Sholat dhuha tidak hanya menjadi rutinitas spiritual, tetapi juga membawa berbagai keutamaan yang luar biasa. Berikut adalah daftar keutamaan sholat dhuha yang patut diketahui:

1. Sedekah untuk Setiap Tulang

Sholat dhuha dianggap sebagai sedekah bagi setiap tulang di tubuh manusia. Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dzar menyatakan bahwa setiap tasbih, tahlil, takbir, amar ma’ruf, dan nahi munkar adalah sedekah, dan dua rakaat sholat dhuha mencukupi untuk semua itu.

2. Simbol Taubat

Sholat dhuha dianggap sebagai manifestasi dari orang-orang yang bertobat kepada Allah. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda bahwa sholat dhuha adalah sholat bagi orang-orang yang kembali kepada Allah dengan bertaubat.

3. Keutamaan Khusus pada Setiap Jumlah Rakaat

Setiap jumlah rakaat dalam sholat dhuha memiliki keutamaannya sendiri. Dua rakaat menghindarkan seseorang dari dicatat sebagai kaum yang lalai, empat rakaat membuat seseorang dicatat sebagai bagian dari kaum yang berbuat baik, dan seterusnya hingga dua belas rakaat yang menjanjikan pembangunan rumah di surga.

Waktu Utama Melaksanakan Sholat Dhuha

Menurut ajaran Islam, waktu utama untuk melaksanakan sholat dhuha adalah ketika matahari telah terasa panas, atau kira-kira setelah melewati seperempat siang. 

Hal ini didasarkan pada hadits yang diriwayatkan oleh Zaid bin Arqam, yang menyebutkan bahwa sholat dhuha lebih utama dilaksanakan saat kaki anak-anak unta merasakan panasnya bumi karena terik matahari.

Praktik sholat dhuha di waktu ini juga simbolis, dimana setiap seperempat siang tidak kosong dari sholat. Sholat Shubuh dilakukan di seperempat siang pertama, sholat dhuha di seperempat siang kedua, dan seterusnya hingga sholat Ashar di seperempat siang keempat.

Melalui pelaksanaan sholat Dhuha, umat Islam tidak hanya menguatkan hubungan spiritual mereka dengan Allah tetapi juga mendapatkan berbagai keutamaan, mulai dari pahala sedekah hingga pembangunan rumah di surga.

Dengan memahami dan mengamalkan doa sholat dhuha serta mempelajari keutamaan sholat dhuha, kita dapat lebih menghayati dan mengamalkan salah satu praktik spiritual yang indah ini dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga : Doa Taubat Nasuha dan Cara Taubat Agar Diampuni Allah SWT