Bernard Arnault Geser Jeff Bezos sebagai Orang Terkaya Di Dunia
Pemilik Dari Louis Vuitton (LV) Geser Jeff Bezos (Pemilik Amazon) Dari Orang Terkaya Dunia. Bernard Arnault Jadi Orang Terkaya !
BaperaNews - Bernard Arnault, yang merupakan pemilik dari Louis Vuitton (LV), dinyatakan menjadi orang terkaya sedunia. Ia pun menggeser pendiri e-commerce Amazon, Jeff Bezos, dan produsen mobil listrik Tesla, Elon Musk.
Menurut daftar miliarder Real-Time Forbes, saat ini jumlah kekayaan bersih yang dimiliki oleh bos LV sekitar US$ 197,5 miliar atau setara Rp 2.864 triliun.
Kesuksesan Bernard Arnault terjadi akibat performa saham yang ia miliki telah membaik dalam beberapa pekan terakhir, sedangkan saham Amazon milik Bezos tidak menunjukkan performa maksimal.
Ternyata, posisi Arnault dan keluarga sebagai orang terkaya sudah dari akhir bulan Mei dan masih bertahan hingga Selasa (10/08/2021). Sebelumnya, posisi tersebut diisi oleh Jeff Bezos dan Elon Musk yang saat ini menjadi orang terkaya kedua dan ketiga dunia.
Jeff Bezos tercatat memiliki kekayaan mencapai US$193,1 miliar bersumber Amazon. Sementara kekayaan yang dimiliki oleh Elon Musk yaitu sebesar US$185,3 miliar berkat dua perusahaannya, yaitu Tesla dan SpaceX.
Sementara itu , di urutan keempat dan kelima diisi oleh Bill Gates dan Mark Zuckerberg dengan selisih kekayaan yang tidak terlalu jauh.
Bill Gates memiliki kekayaan mencapai US$132 miliar dan bos Facebook Zuckerberg memiliki kekayaan hingga US$130,2 miliar.
Sektor Teknologi masih mendominasi daftar orang terkaya di dunia. Terdapat empat dari 5 orang terkaya yang merupakan warga negara Amerika Serikat, dan hanya Arnault yang merupakan warga Prancis.
Melansir dari Forbes, jumlah kekayaan yang dimiliki oleh Bernard Arnault mengalami peningkatan sejak bulan Maret tahun 2020 dan terus meningkat di tengah pandemi Covid-19.
Saham LV sendiri yang tercatat atas nama LVMH Moet Hennessy Louis Vuitton SE terbang 87,7 persen dalam setahun terakhir. Saat ini, saham LV dibanderol 697,4 euro atau setara Rp11,78 juta per saham (kurs Rp16.900 per euro)
Jefferies Flavio Cereda selaku analis mengatakan bahwa di tengah Lockdown Eropa ini, LV masih mencatatkan kinerja gemilang karena menjual produknya ke pembeli China.
LV mencatatkan pendapatan sebesar US$17 miliar pada kuartal I 2021 atau naik 32 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.