Menengok Hotel Yang Bertemakan Ayam KFC Di London
Lucunya Hotel Bertemakan Ayam KFC Yang Berada Di London, Inggris. Tarifnya Rp. 2 Jutaan !
BaperaNews - Sebuah restoran cepat saji yang terkenal yaitu KFC akan membuka sebuah pop-up hotel di London, Inggris, pada 18 Agustus 2021, dan dilengkapi dengan tombol “Press for Chicken”.
Para tamu hotel yang menginap dapat menekan tombol tersebut untuk memesan ayam goreng khas restoran tersebut dengan cepat, sebagaimana melansir dari Independent.
Hotel tersebut diberi nama House of Harland, nama tersebut diambil dari nama pemiliknya yaitu Kolonel Harland David Sanders.
Diketahui, Hotel tersebut akan dibuka selama 11 hari, dan seluruh kamar di hotel tersebut akan bertemakan ayam goreng.
Hal tersebut dinyatakan langsung secara resmi oleh KFC, dimana kamar-kamar tersebut akan dipenuhi dengan detail yang lezat, diantaranya yaitu ruang bioskop pribadi, tombol memesan ayam goreng serta mesin permainan Hot Winger.
Para tamu yang menginap dapat melihat gambar paha ayam secara detail mulai dari tempat tidur hingga wallpaper.
Keramahan bertema ayam tidak hanya berhenti di hotel. Para tamu hotel juga akan dijemput dari stasiun King’s Cross dengan mobil Cadillac hitam bermerek Colonelmobile.
Setelah sampai di hotel, kemudian mereka akan disambut oleh petugas “Chick-In” yang akan mengantar mereka melalui layanan yang tersedia di hotel.
Diketahui, harga kamar hotel tersebut mulai dari 111 poundsterling per malam atau sekitar Rp 2,2 juta. Seluruh keuntungan yang didapat nantinya akan disumbangkan ke KFC Foundation.
KFC Foundation merupakan sebuah organisasi nirlaba yang mendukung organisasi yang memberdayakan kaum muda untuk menyalurkan potensi mereka, dan membangun masa depan yang positif.
Diketahui pula bahwa hotel ini sendiri muncul setelah KFC memberitahukan bahwa mereka akan menangguhkan slogan finger lickin’ good karena pandemi pada 2020.
Salah seorang perwakilan dari KFC menjelaskan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka tidak akan menggunakan slogan untuk pertama kalinya dalam 64 tahun karena dirasa kurang tepat.
Catherine Tan-Gillespie selaku Global Chief Marketing Officer KFC berkata bahwa pihaknya berada dalam situasi yang unik, memiliki slogan ikonik yang tidak sesuai dengan situasi saat ini.
Kemudian ia melanjutkan pihaknya meyakinkan pelanggan bahwa menu tidak akan berubah dan slogan yang ikonik itu akan kembali saat waktunya sudah tepat.