442.097 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabodetabek H-7 Hingga H-5 Jelang Natal
Jasa Marga melaporkan telah ada 442.097 kendaraan meninggalkan Jabodetabek pada 18-20 Desember 2022.
BaperaNews - Jasa Marga melaporkan telah ada 442.097 kendaraan meninggalkan Jabodetabek pada 18-20 Desember 2022 (H-7 sampai H-5 Natal 2022). Angka tersebut didapat dari kendaraan yang melintas di gerbang tol:
- Cikupa arah Merak
- Ciawi arah Puncak
- Cikampek arah Jawa
- Kalihurip utama arah Bandung
Total volume ribuan kendaraan meninggalkan Jabodetabek tersebut naik 12,42% jika dibandingkan dengan lalu lintas normal periode Juni 2022 (393.262 kendaraan). Sedangkan jika dibandingkan dengan periode Nataru 2021, turun 6,21% (471.365 kendaraan).
Baca Juga : Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas, Simak Daftar 8 Tol Gratis Selama Nataru 2023
Rincian distribusi kendaraannya ialah :
- 198.711 kendaraan (44,95%) ke arah Jawa dan Bandung, naik 19,58% dari lalu lintas normal.
- 143.085 kendaraan (32,37%) ke arah Merak, naik 4,67% dari lalu lintas normal.
- 100.301 kendaraan (22,69%) ke arah Puncak, naik 10,96% dari lalu lintas normal.
Jasa Marga menghimbau kepada semua pengendara jalan yang melintas di jalan tol agar memastikan kendaraannya dalam keadaan prima untuk mencegah resiko di jalan, memiliki saldo uang elektronik yang mencukupi, dan patuh pada aturan rambu lalu lintas.
“Pastikan BBM cukup dan saldo uang elektronik cukup, juga patuh pada rambu lalu lintas atau arahan petugas” pungkas Lisye Octavia, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga.
Liburan Nataru 2023 (Natal dan Tahun Baru) kali ini tidak ada cuti bersama, hari libur tersebut jatuh tepat di hari Minggu yang biasa jadi hari libur nasional, di hari sebelum ataupun sesudahnya (Sabtu dan Senin) tidak dijadikan hari cuti bersama, maka karyawan atau pekerja yang tidak ambil cuti pribadi hanya libur di hari H tersebut.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit sebelumnya memperkirakan mobilitas masyarakat selama Nataru akan meningkat. “Akan ada peningkatan 44 juta yang akan lakukan mobilitas” ujarnya pada Jumat (16/12) lalu. Peningkatan tersebut terjadi diduga karena telah dilonggarkannya pembatasan kegiatan masyarakat.
Maka polisi akan melakukan berbagai tindak pengamanan, sekitar 116.00 personil akan dikerahkan, pemerintah berusaha sebaik mungkin mengamankan segenap kegiatan masyarakat pada Nataru 2023.
Hal ini diharapkan bisa memberi rasa aman dan nyaman untuk seluruh masyarakat yang beribadah Natal maupun yang berlibur tahun baru 2023.
“Kita semua berusaha sebaik mungkin agar semua rangkaian kegiatan masyarakat di akhir tahun bisa berjalan dengan baik” tutup Listyo Sigit.
Informasi lalu lintas terkini atau lalu lintas jalan tol bisa diakses melalui Twitter @PTJASAMARGA, Call Center 24 am 14080, atau di aplikasi Travoy bagi pengguna Android dan iOS.
Baca Juga : Kemenkes: Kemungkinan PPKM Saat Libur Nataru Akan Diperketat